REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan, Menteri Luar Negeri akan menghadiri pertemuan menteri luar negeri luar biasa yang diselenggarakan oleh Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Kuala Lumpur pada Rabu (19/1). Usai menghadiri pertemuan di OKI, Menlu akan melanjutkan perjalanan ke Myanmar.
"Kunjungan di Myanmar dilakukan pada 20 sampai 22 Januari," katanya, Rabu (18/1).
Pertemuan menteri luar negeri di OKI, kata Arrmanatha, membahas langkah-langkah guna mendorong OKI untuk mengambil langkah konstruktif dalam mendukung Myanmar menyelesaikann masalah di Rakhine State. "Di OKI kami akan menyampaikan langkah yang kami lakukan di Myanmar sehingga diharap jadi dorongan bagi OKI untuk mengambil langkah yang sama."
OKI diharap melakukan kerja sama dengan ASEAN dalam membantu dan mendukung Myanmar menyelesaikan masalah. "Kita sampaikan upaya Indonesia dalam mendukung Myanmar atas masalah di Rakhine," katanya.
Upaya itu, antara lain, Indonesia membantu melakukan pembangunan kapasitas di Myanmar seperti membangun sekolah, meningkatkan kapasitas kesehatan di sana, memberikan pelatihan kepada tenaga kesehatan dan polisi di sana.