REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengunjungi markas CIA di Virginia Utara, pada Sabtu (21/1) sore. Kunjungan tersebut menunjukkan iktikad baik Trump kepada CIA setelah sebelumnya memberikan kecaman keras terhadap lembaga intelijen itu.
"Tak seorang pun yang merasa komunitas intelijen dan CIA lebih kuat, selain dari Donald Trump," kata Trump, dikutip The Washington Post, Ahad (22/1).
Trump mengucapkan terima kasih kepada para anggota intelijen atas pelayanan mereka. Kunjungan Trump ke CIA adalah kunjungan pertama dari serangkaian kunjungan Trump ke badan-badan federal AS selama beberapa pekan ke depan.
Hal ini juga menunjukkan sinyal perbaikan hubungan antara presiden AS baru dan komunitas intelijen, yang sebelumnya diwarnai dugaan fitnah. Trump sempat mengecam komunitas intelijen atas investigasi bermuatan politis terkait peretasan yang dilakukan Rusia dalam pemilu 2016.