Senin 23 Jan 2017 23:07 WIB

Purwakarta Siapkan Kandang untuk 'Kontes Ketangkasan' Hewan

Hewan ternak asal Australia saat berada di sebuah peternakan penggemukan sapi di Jakarta, Indonesia.
Foto: ABC
Hewan ternak asal Australia saat berada di sebuah peternakan penggemukan sapi di Jakarta, Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemerintah Kabupaten Purwakarta Jawa Barat akan menyiapkan kandang khusus untuk hewan jenis domba dan sapi yang akan diikutkan kontes ketangkasan, kecantikan serta pemilihan bibit unggul. Bupati Dedi Mulyadi mengatakan kandang khusus domba dan sapi itu akan dibangun karena kini Purwakarta telah memiliki stadion ketangkasan hewan "Kidang Pananjung" yang merupakan arena uji ketangkasan ternak.

Kandang khusus tersebut nantinya akan dijadiklan tempat persinggahan sementara hewan yang akan diikutkan kontes, mulai dari ketangkasan, kecantikan hingga kontes bibit unggul. Menurut dia, hotel khusus hewan tersebut akan dibangun di komplek Stadion "Kidang Pananjung", Kampung Cikubang, Desa Pusaka Mulya, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta. Kandang khusus hewan itu akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas mulai pijat dan spa untuk hewan.

"Jadi nanti, hewan yang datang dari berbagai daerah di Jawa Barat seperti Garut, Cianjur, Tasikmalaya, dan daerah lainnya, sebelum bertanding atau kontes ketangkasan, bisa istirahat terlebih dahulu di kandang itu," katanya.

Dedi berharap dengan adanya kandang tersebut, hewan yang akan uji ketangkasan bisa melepas lelah setelah melakukan perjalanan jauh. Kandang khusus hewan akan dibangun dengan konsep arsitektur tradisional, menggunakan bahan baku yang tersedia dari alam di lingkungan sekitar, seperti kayu dan bambu serta menggunakan atap dari ijuk.

"Rencananya akan dibangun 30 ruangan khusus hewan. Biaya yang akan dikeluarkan sekitar Rp10 miliar," kata dia.

Kompleks stadion ketangkasan hewan Kidang Pananjung yang berlokasi di Kampung Cikubang, Desa Pusaka Mulya, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta itu sendiri luasnya mencapai 10 hektare, dengan kapasitas 800 hingga seribu penonton.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement