Selasa 24 Jan 2017 08:01 WIB

Sejarah Hari Ini: Tentara Jepang Ditemukan 28 Tahun Bersembunyi di Hutan

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Tentara Jepang Shoichi Yokoi (di kursi roda) bersembunyi selama 28 tahun tanpa menyadari Perang Dunia II telah usai.
Foto: guam.stripes.com
Tentara Jepang Shoichi Yokoi (di kursi roda) bersembunyi selama 28 tahun tanpa menyadari Perang Dunia II telah usai.

REPUBLIKA.CO.ID, Seorang petani tak sengaja menemukan Shoichi Yokoi, seorang tentara Jepang di dalam hutan Guam pada 24 Januari 1972. Yokoi diketahui telah bersembunyi selama 28 tahun dan tidak menyadari Perang Dunia II telah berakhir.

Dilansir dari History, hutan Guam terletak di sebuah pulau seluas 200 mil persegi di Pasifik barat. Guam menjadi milik Amerika Serikat (AS) pada 1898 setelah Perang Spanyol-Amerika.

Pada 1941, Jepang menyerang dan merebutnya. Setelah tiga tahun pendudukan Jepang, pasukan AS merebut kembali Guam pada 1944.

Saat itu Yokoi ditinggalkan oleh pasukan Jepang yang mundur. Ia memilih bersembunyi daripada menyerah kepada Amerika.

Di hutan Guam, ia membuat sendiri alat-alat yang membantunya bertahan hidup yang kini dipajang di Museum Guam di Agana. Selama tiga dekade berikutnya, ia masih menunggu kembalinya Jepang dan menunggu perintah berikutnya dari militer Jepang.

Setelah ditemukan pada 1972, Yokoi akhirnya dikirim pulang ke Jepang dan dipuji sebagai pahlawan nasional. Dia kemudian menikah dan kembali ke Guam untuk berbulan madu.

Selanjutnya: 117 Penumpang Tewas dalam Tragedi Jatuhnya Air India

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement