REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan mengakui tentu tidak ada larangan masuknya warga negara asing (WNA) ke Indonesia. Namun yang membuat gaduh di masyarakat saat ini, kata dia, apa yang terjadi menimbulkan kecemburuan rakyat.
Ia mencontohkan, maraknya WN Cina ke Indonesia telah membuat rakyat marah. Ini terjadi karena tenaga kerja asal Cina itu mengambil lapak pekerja nonkeahlian, pekerjaan yang sebenarnya sangat bisa dilakukan warga Indonesia.
"Karena ternyata WN Cina mengambil porsi masyarakat kita, jadi tukang cangkul, angkut barang, tukang masak, rakyat Indonesia cemburu," kata Zulkifli di Bogor, Rabu (1/2).
Menurut Zulkifli, aktivitas-aktivitas pekerjaan yang masih bisa dilakukan banyak masyarakat Indoensia, tetapi diambil WN asing lah yang membuat rakyat protes.