REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim seleksi calon komisioner KPU dan Bawaslu telah menyerahkan nama-nama calon yang telah lolos seleksi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sekretaris Kabinet Pramono Anung pun menyampaikan sejumlah nama calon komisioner KPU-Bawaslu tersebut akan segera diserahkan ke DPR dalam waktu dekat.
"Semua yang sudah dilaporkan segera akan diinikan ke DPR, segera. Karena juga sudah waktunya untuk itu. Jadi tidak perlu menunggu terlalu lama," kata Pramono di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (1/2).
Pramono mengatakan, proses seleksi ini akan dilakukan secara terbuka, termasuk proses seleksi pengganti hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar nantinya.
"Jadi Presiden Jokowi selalu membuat mekanisme yang terbuka dan transparan termasuk dalam hal yang berkaitan dengan pansel KPU. Dan sebentar lagi pansel MK," tambah dia.
Selain itu, sistem seleksi juga akan melibatkan publik sehingga masyarakat dapat memberikan masukannya terkait rekam jejak calon maupun hal lainnya. Ia berharap, masyarakat turut berpartisipasi memberikan masukan kepada sejumlah nama sehingga tak akan menjadi masalah di kemudian harinya.
Siang ini, Ketua Tim Seleksi (timsel) KPU-Bawaslu Saldi Isra dan para anggota tim seleksi menyerahkan sejumlah nama yang lolos seleksi calon Komisioner KPU dan anggota Bawaslu ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia mengatakan, tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu periode 2017-2022 telah menyelesaikan seluruh tahapan seleksi sesuai undang-undang.
"Kita sudah melakukan tahap pertama itu pendaftaran calon, membuka pendaftaran calon, lalu mengumumkan calon, calon yang memenuhi syarat administrasi. Dari lebih enam ratusan orang yang mendaftar kemudian lolos ke tahap kedua, saya angkanya sendiri ada lupa," kata Saldi di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (1/2).
Dalam seleksi tahap kedua, lanjut dia, timsel melakukan sejumlah tes tertulis terkait tata kelola pemilu. Kemudian dilanjutkan dengan tes kesehatan dan juga tes psikologi. Dari hasil seleksi tahap kedua, terdapat 58 calon yang lolos yang terdiri dari 36 calon anggota KPU dan 22 calon anggota Bawaslu RI.
Kemudian di proses seleksi tahap ketiga, terdapat 14 calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu yang berhasil lolos. Nama-nama calon yang lolos seleksi tersebut, kata Saldi, diserahkan ke Presiden Joko Widodo hari ini.
Saldi menyampaikan kandidat calon komisioner KPU dan Bawaslu tersebut harus memenuhi lima kriteria utama. Yakni independensi, integritas calon, kemampuan tata kelola pemilu, kepemimpinan, dan juga kesehatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika