REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi reggae Tony Q Rastafara mengaku ada satu lagu di album barunya yang terinspirasi dari salah satu ayat di Alquran. Lagu itu berjudul "Agama" dan termuat di album Sang Cahaya, yang rilis Oktober 2016 silam.
"Lagu ini merupakan pengejawantahan ayat Alquran surah al-Kafirun, Lakum dinukum waliyadin," ujar pria bernama asli Tony Waluyo Sukmoasih itu mengenai lagu yang menurutnya sangat spiritual kepada Republika.co.id akhir pekan lalu.
Makna mendalam dari ayat tersebut tercermin dalam lirik yang ditulis Tony. Sekelumit kutipan lagu berbunyi "Agamaku agamaku, agamamu agamamu, biarlah surga atau neraka urusan kita masing-masing, yang aku tahu Tuhan Maha Segala Tahu".
Tony menjelaskan, lagu "Agama" berangkat dari keresahannya menyimak toleransi yang belum sepenuhnya meresap antarpemeluk agama di Indonesia. Karena itu, ia kembali menyuarakannya lewat musik reggae yang telah didalami sejak 1989.
Ikon musik reggae Indonesia itu juga masih konsisten mengkritisi beragam permasalahan di Indonesia. Salah satu yang ia soroti adalah gejolak politik dan pemerintahan yang menurutnya sedang tidak karuan.
Tony mencontohkan, hampir setiap hari ada masalah pejabat tersangkut kasus korupsi, dengan jumlah yang semakin banyak alih-alih berkurang. Sebagai seniman, ia bergerak lewat aksi budaya agar generasi muda bisa menghindarkan diri dari hal-hal negatif seperti korupsi yang ia contohkan.
"Semoga pesan kebaikan ini bisa tertular hingga generasi anak cucu nanti. Ibarat air yang terus mengalir, membersihkan sendiri kotoran yang ada di dalamnya," ujar pria yang sedang gemar menggiati hobi melukis itu.