Jumat 03 Feb 2017 15:34 WIB

Jaja Miharja: Gue Sakit Hati Kalau KH Ma'ruf Amin Diginiin

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Bilal Ramadhan
Artis dangdut dan tokoh Betawi, Jaja Miharja (tengah)
Artis dangdut dan tokoh Betawi, Jaja Miharja (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaja Miharja merupakan salah satu tokoh Betawi yang datang ke Majelis Ulama Indonesia (MUI). Jaja menegaskan, ia sakit hati melihat ulama-ulama yang mengajarinya agama dihina sedemikian rupa.

"Gue sakit hati kalo kiai gue diginiin, dia yang ngajarin gue ngaji segala macem," kata Jaja ketika ditemui usai konferensi pers di MUI, Jumat (3/2).

Ia menegaskan, bangsa Indonesia tidak boleh hancur karena satu orang, apalagi orang itu tidak memberikan rasa hormat kepada ulama. Menurut Jaja, orang seperti itu sebaiknya tidak usah dipilih, apalagi untuk memilih di Indonesia.

Meski begitu, ia menekankan, kedatangannya kali ini ke MUI tidak sama sekali terkait urusan pemilihan kepala daerah (pilkada) atau apa pun. Jaja menuturkan, kali ini kedatangannya ke MUI karena panggilan hati nurani, untuk membela ulamanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement