REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Sejumlah pohon tumbang akibat cuaca buruk yakni hujan dan angin kencang di beberapa titik lokasi di Kota Makassar, serta wilayah sekitarnya, Sulawesi Selatan, Jumat (3/2). Berdasarkan data Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Makassar ada 12 titik pohon yang tumbang akibat angin kencang sejak pagi tadi hingga sore di Makassar.
Hujan deras sesaat disertai dengan angin kencang merubuhkan pohon-pohon yang cukup besar. Dilaporkan, satu pohon di jalan Rappocini lorong 5 Makassar Kelurahan Rappocini, Kecamatan Rappocini, tumbang bersama akarnya dan mengenai satu rumah dan pos siskamling.
Akibat dari peristiwa itu, dua warga mengalami luka parah yakni Indira Yudistira terkena luka memar pada bagian betis, dada dan wajah. Sedangkan Gabriel (21) yang saat itu duduk di pos siskamling ketika pohon tersebut tumbang menimpa dirinya hingga mengalami patah tulang punggung sampai tak sadarkan diri.
Setelah dievakuasi, keduanya langsung dilarikan warga ke Rumah Sakit Islam Faisal untuk mendapatkan perawatan.
Di lokasi lainnya, Kecamatan Manggala seperti di Kelurahan Antang, dua pohon tumbang dan mengenai travo listrik dan satu pohon di jalan Nipa-nipa. Kemudian di Kelurahan Bitowa satu pohon tumbang dan mengenai dua rumah warga di kompleks Kodam termasuk atas seng dibawa angin kencang.
Selanjutnya di Kelurahan Borong, tiga pohon tumbang di tiga titik yakni di RW 1 dan 2, kemudian di dekat Kuburan RW 02 dan satu pohon lainnya di RW 3 Kompleks Villa Surya Mas. Akibat dari peristiwa itu empat rumah rusak ringan.
Kemudian satu pohon di kelurahan Biring Romang, jalan tamangapa Raya.
Sedangkan di Kelurahan Manggala, empat pohon tumbang seperti di Lapangan Bitoa satu unit mobil tertimpa, begitupun di halaman kantor camat manggala juga menimpa satu unit mobil dengan dua pohon tumbang. Di Kelurahan Batua dua pohon tumbang, dan menimpa satu rumah di RW 1 jalan Borong Raya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanya saja kerugian akibat rusaknya rumah diperkirakan ratusan juta rupiah. Ditempat lainnya, ranting pohon juga menimpa lapak kaki lima di pedistrian Lapangan Karebosi sehingga menyebabkan kerusakan lapak tersebut namun tidak terlalu parah.
"Sejak pagi tadi hingga sore ada 21 pohon yang tumbang di berbagai titik. Sejak awal laporan warga sudah masuk ke posko banyak pohon yang tumbang sejak kemarin. Hal ini dikarenakan hujan yang membawa angin kencang membuat pohon rubuh lalu tumbang," papar Muli, staf posko pengaduan pohon tumbang Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Makassar.
Meski demikian, tim satuan tugas reaksi cepat telah membersihkan seluruh batang pohon tumbang dengan memotong-motongnya agar tidak menghalangi aktivitas warga di jalan-jalan Kota Makassar.
Sehari sebelumnya, dua persitiwa pohon tumbang juga terjadi di Makassar saat hujan deras disertai angin kencang, seperti di Jalan Jenderal Sudirman menimpa satu mobil dan jalan Sultan Alauddin.
Masih terkait pohon tumbang, kejadian ini juga menimpa Kantor Bupati Gowa di jalan Masjid Raya, Kelurahan Sungguminasa, Kabupaten Gowa. Akibatnya, jalan di dalam kantor tertutupi batang pohon. Bahkan beberapa kendaraan pegawai menjadi korban tertimpa pohon ketika hujan dan angin kencang melanda daerah itu.
Korban lain akibat pohon tumbang di Gowa, Nur Wahyudi akhirnya menghembuskan nafasnya terakhirnya di rumah sakit setempat setelah tertusuk dahan pohon tumbang mengenai perutnya tertembus, kala itu korban melintas di jalan Usman Salengke, Gowa, pagi tadi.
Hal serupa dialami Iwan, meninggal tertimpa pohon pinus saat berada di rumah kebunnya terletak di Pattiroang, Lingkungan Batu Lapisi Luar, Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Gowa pada Kamis (2/2). Jenazah korban ditemukan rekannya ketika dicari.