REPUBLIKA.CO.ID, SAMPANG -- Banjir kembali melanda Kota Sampang, Jawa Timur, menyusul hujan deras yang mengguyur pada Sabtu sore.
Banjir susulan ini mulai terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, dan mulai siang hingga sore, genangan banjir semakin luas.
"Saat ini genangan banjir sudah mendekat kantor Polsek Kota. Tadi pagi hanya di sekitar monumen Kota Sampang saja," kata warga di kota ITU Hariyanto, Sabtu.
Banjir akibat luapan Sungai Kalikamoning ini, terjadi sejak Rabu (1/2). Pada hari kedua banjir mulai surut, namun kembali meluas akibat hujan di utara Sampang.
"Tadi malam sudah surut dan sebagian korban banjir sudah membersihkan rumah mereka. Tapi karena di hulu sungai kembali Turun hujan, maka banjir kiriman saat ini kembali melanda Sampang," ucapnya, menjelaskan.
Berdasarkan dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang saat ini ketinggian genangan banjir di Kota Bahari itu mencapai 1,4 meter, bahkan di beberapa titik ada yang mencapai 2 meter.
"Banjir susulan mulai sekitar pukul 13.00 WIB Tadi," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala BPBD Sampang Anang Djoenaedi.
Anang menambahkan, banjir susulan saat ini lebih besar dibandingkan yang terjadi sebelumnya. Mengingat, pada Jumat (3/2) hujan deras mengguyur di wilayah utara merupakan daerah penyumbang air banjir.
Akibat banjir susulan ini, arus lalu lintas dari Kota Pamekasan menuju Surabaya yang melalui Kota Sampang kini ditutup dan diarahkan melalui jalur alternatif yakni Jalan Jamaludin.