REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, mengikuti pameran terkait keterbukaan informasi publik dalam kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) 2017 di Ambon, pada 5-9 Februari.
Kepala Bidang Jaringan Komunikasi (Jarkom) Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bojonegoro Djoko Suharmanto mengatakan, daerahnya ikut kegiatan pameran HPN karena ditunjuk Menteri PAN-RB.
Bojonegoro, lanjut dia, bisa ikut pameran HPN di Ambon karena memiliki inovasi penerapan teknologi dan tata kelola pengaduan masyarakat terkait berbagai bidang pengaduan melalui pengaduan SIAP LAPOR.
“Melalui SIAP Lapor masyarakat bisa mengadukan berbagai permasalahan pembangunan, mulai memberikan masukan, kritik, juga ikut mengontrol jalannya pembangunan,” katanya dalam keternangan tertulis.
Selain Bojonegoro, lanjut dia, daerah lainnya yang juga ikut ditunjuk Menteri PAN-RB ikut pameran dalam kegiatan HPN di Ambon yaitu Kabupaten Sragen, Bandung, dan Provinsi Jawa Timur.
Di dalam pameran di Ambon itu, menurut dia, juga diikuti jajaran Pemerintah Provinsi Maluku, semua media nasional, termasuk BUMD dan BUMN, dan jajaran Kementerian Pariwisata dan Kementerian Kominfo.
Di anjungan daerahnya, kata dia, menampilkan “display” berupa banner tentang cerdas tata kelola pengaduan dan proses keterbukaan pemerintahaan serta lewat tayangan video disamping memberikan “dorprize” kepada pengunjung.
“Hadiahnya macam-macam. Yang jelas menarik untuk bisa dibawa pulang pengunjung,” tandasnya.
Ia juga mengatakan Bupati Bojonegoro Suyoto akan tampil sebagai narasumber dalam seminar/workshop yang menjadi salah satu kegiatan HPN dengan tema cerdas penerapan teknologi yang diikuti Bupati se-Provinsi Maluku pada 8 Februari.
“Puncak acara akan dihadiri Presiden Joko Widodo,” tambahnya.