REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Badan SAR Nasional Kaltim-Kaltara kembali menemukan empat mayat Warga Negara Indonesia (WNI) di perairan Karang Unarang dekat mercusuar perbatasan Indonesia-Malaysia. Keempat jenazah tersebut ditemukan rombongan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) saat meninjau mercusuar Karang Unarang, Kamis (9/2), sekitar pukul 10.25 wita.
Kepala Seksi Operasi Basarnas Kaltim-Kaltara, Octaviano, melalui keterangan persnya, Kamis mengatakan dari empat mayat yang ditemukan tersebut, tiga orang di antaranya anak-anak dan seorang wanita yang sedang hamil. Jenazah mereka terapung di perairan perbatasan RI-Malaysia.
Setelah penemuan keempat mayat itu, maka total korban yang ditemukan meninggal dunia sebanyak enam orang terdiri dua wanita dewasa, seorang laki-laki dan tiga orang anak-anak, sebut Octavianto.
Mayat pertama kali ditemukan tim pencarian Kabupaten Nunukan berjenis kelamin perempuan pada pukul 09.58 wita di perairan Desa Tanjung Aru Kecamatan Sebatik Timur.