REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Muhamad Saleh, nelayan asal Wuring, Kecamatan Wolomarang, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang hilang sejak Selasa (7/1) ketika mencari ikan di Teluk Maumere ditemukan selamat di sekitar perairan Kolisia, Kamis (9/2) petang.

Kepala Kantor SAR Kupang Ketut Gede Ardana di Kupang, Jumat, mengatakan tim SAR langsung menyerahan Muhamad Saleh (40) kepada pihak keluarga di Wolomarang.

"Korban ditemukan tim SAR masih berada di atas perahu dalam kondisi gelombang laut yang sangat besar. Korban tidak bisa kembali ke darat karena perahu yang digunakannya tidak mampu melintasi ombak laut yang sangat besar serta angin kencang," kata dia.

Muhamad Saleh dilaporkan hilang ketika mencari ikan di teluk Maumere, Kecamatan Wolamarang, Kabupaten Sikk, Selasa (7/2). Ia mengatakan dengan ditemukanya korban Muhamad Saleh, operasi pencarian terhadap nelayan yang hilang di Maumere itu dihentikan.

Ketut Gede Ardana mengharapkan nelayan di daerah ini tetap memperhatikan keselamatan saat ke laut dan memantau kondisi cuaca yang terjadi.

Sementara itu kordinator SAR Maumere, Riswas mengatakan, korban Muhamad Saleh ditemukan sekitar 10 mil laut dari lokasi tempat korban mencari ikan di Teluk Maumere.

"Koran ter bawa arus hingga ke perairan Kolisia. Korban tidak mampu menuju darat karena angin kencang. Ketika ditemukan kondisi Muhamad Saleh, dalam kondisi lemah setelah tiga hari terapung di perairan Kolasia," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika