Selasa 22 Jan 2013 11:42 WIB

Fokus Tim Renang Indonesia: Sea Games

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: M Irwan Ariefyanto
Atlet renang berpacu dalam pertandingan SEA Games XXVI di Stadion Akuatik Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan.
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Atlet renang berpacu dalam pertandingan SEA Games XXVI di Stadion Akuatik Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB-PASI) fokuskan atlet prioritas yang akan diturunkan ke SEA Games ke 27 di Myanmar, Desember mendatang.

Wakil Sekretaris Umum PB PASI, Tuti Merdiko mengatakan,  para atlet tersebut fokus berlatih di lima daerah yakni Surabaya, Jakarta, Kediri, Bali, dan Pengalengan. Ada sekitar 27 atlet yang dipilih sebagai atlet prioritas dan diharapkan bisa mendapatkan medali emas.  "Karena mereka ini prioritas, maka harus dipersiapkan secara matang," kata Tuti ketika ditemui di PB PASI.

Tuti menambahkan, di kelima daerah tersebut fokus latihannya berbeda-beda. Di Pengalengan nomor yang dilatih yakni 800 meter, 1500 meter, 5000 meter, 10.000 meter, dan maraton. Atlet yang berlatih di Pengalengan termasuk Trianingsih yang akan dipersiapkan untuk nomor menengah-jauh, Agus Prayoko untuk 5000 meter, dan Rini Budiarti 3000 meter.

Di Kediri untuk nomor 110 Gawang, atlet yang dipersiapkan antara lain Edi Zakaria, Rio Maholtra, dan Prasetyo Utomo. Untuk daerah Surabaya yakni nomor 200 dan Estafet, atlet yang diturunkan antara lain Tri Setyo Utami, Seravi Utami, Ni Nyoman Kerni, Lusiana Satriyani, Iswandi, Farel Oktaviandi, Franklin Burumi, Rozikin, Sarwatur Rahman, dan Fadlin.

Sedangkan, di daerah Bali dipusatkan untuk latihan lompat jauh dan lompat jungkit. Atlet yang diturunkan antara lain, Maria Natalia Londa, Noval, Rikwan Welerubun, san Irwan Maulana. Dan, untuk di Jakarta disiapkan untuk lempar cakram, lompat galah dan lari 100 meter, dengan atlet antara lain Nurul Imaniar, Irene Alisyahbana, Hermanto, Andre Dermawan, dan Dedeh Irawati.

PASI juga telah memperpanjang kontrak dua pelatih asing yakni Ludmila dari Uzbekistan dan Anatoly Chernobay dari Rusia. Dalam waktu dekat, PASI juga berancana akan mengundang pelatih dari Jerman untuk melakukan coaching clinic di nomor lempar, namun belum dipastikan waktunya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement