REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komandan Pelatihan Nasional Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Airlangga, menegaskan mundurnya jadwal pelaksanaan Islamic Solidarity Games menjadi bulan Oktober tidak mengganggu persiapan timnas untuk berlaga di ajang SEA Games 2013 Myanmar pada Desember mendatang.

"Tidak terlalu masalah jika jaraknya pendek antara ISG dan SEA Games. Tapi memang idealnya jarak antar waktunya (kejuaraan) tiga bulan, namun jarak dua bulan masih memungkinkan," kata Airlangga.

Dia menjelaskan tim PBTI sudah mempersiapkan atlet mana saja yang berlaga di ISG dan SEA Games. Sehingga, mereka tidak perlu khawatir dengan kondisi atlet.

Airlangga mengakui ada beberapa atlet yang berlaga di ISG diikutsertakan dalam ajang SEA Games. Namun, hal itu sudah dipersiapkan dengan matang oleh PBTI.

"Jadi, tidak ada masalah dan 'fix perform' mereka kan dua bulan itu masih memungkinkan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika