Kamis 19 Sep 2013 23:45 WIB

Basket Putri Indonesia Berpeluang Raih Emas Perdana ISG

 Pebasket putri Indonesia Jacklien Ibo (kedua kiri) mempertahankan bola dari pebasket putri Mesir Nada Gasser (tengah) pada pertandingan di Islamic Solidarity Games (ISG), di Palembang Sport and Convention Center, Selasa (17/9)
Foto: ANTARA FOTO
Pebasket putri Indonesia Jacklien Ibo (kedua kiri) mempertahankan bola dari pebasket putri Mesir Nada Gasser (tengah) pada pertandingan di Islamic Solidarity Games (ISG), di Palembang Sport and Convention Center, Selasa (17/9)

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Tim Nasional Bola Basket Putri berpeluang meraih medali emas perdana perhelatan olahraga negara-negara Islam atau Islamic Solidarity Games III bagi tuan rumah Indonesia, karena akan bertemu Mesir pada pertandingan penentuan juara di Palembang, Jumat (20/9) sore.

"Sesuai prediksi sebelumnya bahwa Mesir bakal menjadi pesaing utama Indonesia karena Qatar tidak menurunkan pemain terbaiknya," kata Asisten Pelatih Tim Nasional Bola Basket Putri Indonesia Tri Adiloka di Palembang, Kamis (19/9).

Hasil sementara  Tim Indonesia di puncak klasemen dengan poin maksimal dari tiga pertandingan yakni dua kali atas Qatar dan satu kali melawan Mesir dengan mengumpulkan enam poin.

Tim Mesir sendiri menempel pada urutan kedua dengan selisih hanya satu poin dalam dua kali kemenangan atas Qatar dan satu kali kekalahan bertemu Indonesia.

"Masih belum aman meskipun pada pertemuan pertama lawan Mesir unggul dengan skor 78-68, artinya kalaupun kalah tetap tidak boleh berselisih melebihi sembilan angka," ujarnya.

 Pelatih Tim Nasional Putri Mesir Amr Ashour mengatakan akan berjuang maksimal dalam laga penentuan tersebut dengan menyuguhkan permainan agresif sejak babak pertama.

 

"Pertandingan pada pertemuan pertama lalu sudah cukup menjadi gambaran mengenai kekuatan dan kelemahan Indonesia. Harapannya wasit yang memimpin pertandingan nanti dapat berlaku adil, meskipun lawan dihadapi adalah tuan rumah," katanya.

Untuk memaksimalkan penampilan skuat besutannya pada laga penentuan itu, telah menerapkan rotasi pemain dengan sengaja memarkir sejumlah pemain inti pada pertemuan kedua lawan Qatar.

"Kekuatan Qatar masih di bawah Mesir sehingga berani menyimpan sebagian besar pemain inti agar lebih siap saat menghadapi Indonesia," ujarnya.

Semula panitia menetapkan pertandingan pada kelompok putri sebatas ekshibisi mengingat hanya diikuti tiga negara, sehingga masing-masing tim dijadwalkan saling bertemu sebanyak dua kali. Belakangan panitia pelaksana mengubah menjadi suatu nomor resmi perebutan medali.

Tim putri Indonesia diperkuat oleh Hanum Fasya, Nur Rahmawati, Felicia Clarissa, Maharani Adhipuspitasari, Nathasa Debby Cristaline, Atti Juliani Achmad, Agustin Elya Gradita, Marjorice Fedora, Jacklien Ibo, Yuni Anggraeni, Wulan Ayu Ningrum, Shinta Ayu Ramadhani.

Klasemen Sementara Bola Basket Putri ISG III :

1. Indonesia 3 3 0 249-142 6

2. Mesir 3 2 1 250-190 5

3. Qatar 4 0 4 185-352 4

Jadwal Pertandingan Bola Basket di Palembang Sport Convention Center, Jumat (20/9)

Indonesia vs Mesir (putri) pukul 16.00 WIB

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement