REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) menggelar seminar teknik libero yang diadakan di Padepokan Bola Voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat, 1-5 Oktober 2013. Kegiatan ini diikuti oleh 30 pelatih dari seluruh Indonesia.

Acara yang dimulai Selasa (1/10) ini dibuka oleh Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI)  Irjen Pol (P) Drs. Edy Sunarno. Perwakilan dari FIVB yang hadir sebagai instruktur adalah Zhao Shanwen dari China.

Libero merupakan pemain bertahan dalam permainan voli. Ia tidak boleh melakukan smes dan juga servis.

"Seminar ini digelar untuk mengembangkan cara melatih sektor pertahanan. Memang, dibutuhkan keahlian khusus bagi seorang libero karena tugasnya hanya bertahan. Harapan kami, pelatih dapat menerapkan ilmu yang didapat dari sini untuk klub atau daerah mereka masing-masing," kata Wakil Bidang. Prestasi PP PBVSI, Yamin Nuriman, dalam rilis yang diterima ROL.

Selain teori, para peserta juga akan melakukan praktik. Teori diberikan pada pagi hari, sedangkan praktik pada sore hari.

Bagi Indonesia, seminar libero tersebut merupakan acara internasional yang keempat kalinya selama satu tahun terakhir.  Sebelumnya, Indonesia menggelar pelatihan bagi pelatih level I, level II, dan seminar bagi guru olahraga khususnya cabang voli.

Dalam waktu dekat akan dilaksanakan kursus kandidat wasit internasional pada 14-23 Oktober. Sedangkan pada 1-5 November mendatang akan digelar FIVB Get Involved Beach Volleyball.

Ikuti Whatsapp Channel Republika