REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kontingen tinju Indonesia gagal total di Sea Games 2013. Ini setelah tak ada satu pun atlet yang mampu mempersembahkan medali emas. Padahal, di nomor final, Indonesia menempatkan empat petinju.
Namun keempat petinju ini harus mengakui keunggulan lawannya dan harus puas membawa pulang medali perak. Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) menggelar pertemuan guna membahas sekaligus mengevaluasi kegagalan petinju Indonesia itu.
Ketua Bidang Teknik PP Pertina John Amanupunyo saat dihubungi dari Makassar, Selasa, mengatakan bahwa pertemuan yang dihadiri tim teknik dan bagian litbang PP Pertina pada Senin (23/12). Selain itu, pertamuan juga dimaksudkan melihat kelemahan petinju serta faktor nonteknis yang terjadi selama pertandingan.
"Kita memang sejak awal sudah dikerjai tim juri di SEA Games Myanmar. Namun, itu bukan fokus utama pembahasan melainkan bagaimana penampilan seluruh atlet. Mudah-mudahan dalam pertemuan ini bisa menghasilkan solusi agar ke depan bisa tampil lebih baik lagi," katanya.
Pada SEA Games Myanmar 2013, kata dia, tim Indonesia hanya berhasil merebut empat medali perak dan perunggu.