Sabtu 15 Mar 2014 21:00 WIB

Amalia dan Rendy Sabet Gelar Pemain Terbaik Proliga 2014

Turnamen bola voli Proliga (ilustrasi)
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Turnamen bola voli Proliga (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Amalia Fadjrina dan Rendy Febriant Tamamilang dinobatkan sebagai pemain terbaik kompetisi bola voli tertinggi di Indonesia yaitu BSI Proliga 2014 yang berakhir di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu.

Amalia, yang saat ini memperkuat tim Jakarta Pertamina Energi, meraih predikat sebagai pemain terbaik untuk ketiga kalinya. Sebelumnya pemain kelahiran 26 April 1994 ini mendapatkan predikat MPV saat membela Jakarta Popsivo PGN dan Jakarta Popsivo Polwan.

Selain menjadi pemain terbaik, Amalia juga mampu membawa tim yang diperkuatnya menjadi juara kompetisi bola voli tertinggi di Indonesia selama tiga tahun terakhir. Pertama Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Popsivo PGN dan Jakarta Pertamina Energi.

"Ini tidak dapat saya raih jika tidak mendapat bantuan dari semua pemain. Semoga hasil ini menjadi motivasi untuk lebih baik lagi," kata Amalia usai menerima tropi dan hadiah.

Sementara itu, Rendy Febriant Tamamilang mengaku kaget mendapatkan predikat pemain terbaik. Pemain Surabaya Samator ini meski masih berusia muda tetapi mampu menunjukkan kemampuan terbaik selama gelaran BSI Proliga 2014.

"Saya kaget dan bangga mendapatkan predikat ini. Yang jelas tropi ini akan saya persembahkan kepada kedua orang tua saya," kata pemain asal Manado itu.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement