Senin 07 Apr 2014 13:31 WIB

Alhamdulillah, Atlet Difabel Indonesia Raih Medali di Dubai

Penyandang difabel (ilustrasi).
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Penyandang difabel (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON-- Salah satu atlet difabel putri Indonesia, Ni Nengah Widiasih, berhasil meraih medali perunggu angkat berat kelas 41 kilogram putri pada hari pertama "The International Paralympic Committee (IPC) Powerlifting World Championships" di Dubai, 5 April lalu.

Konsul Fungsi Pensosbud KJRI Dubai Adiguna Wijaya, kepada Antara London, Senin mengatakan kejuaraan angkat berat dunia bagi para atlet difabel di Dubai ini merupakan babak kualifikasi menuju Paralympic Games di Brazil tahun 2016 mendatang.

Sebanyak 69 negara turut mengirimkan atlet mereka dalam kejuaran dunia IPC Powerlifting World Championships itu. Di kelas 41 kg putri, juara pertama direbut atlet Turki dengan beban seberat 103 kg dan juara kedua direbut China. Ni Nengah berhasil mengangkat beban seberat 98 kg.

Tim dipimpin Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun, serta anggota tim terdiri dari Sekjen NPC Indonesia, Pribadi, dan Sudirman dari Kemenpora sebagai manajer tim,serta pelatih, Dr. Yanti.

Empat atlet yang ikut kejuaraan angkat berat dunia di Dubai terdiri dari dua atlet putri dan dua atlet putra, yaitu Ni Nengah Widiasih (41 kg), Nurtani Purba (73 kg), Boby Santoso (80 kg), dan Anto Boy (88 kg), sementara ketiga atlet Indonesia lainnya akan bertanding pada tanggal 8 dan 9 April 2014.

Konsul Jenderal RI Dubai, Imam Santoso yang menyaksikan kemenangan ini, beserta sejumlah staf KJRI Dubai dan masyarakat menyampaikan ucapan selamat kepada Ni Nengah yang berprestasi luar biasa ini, sesaat setelah upacara penyerahan medali dilangsungkan.

Konjen menyampaikan bahwa prestasi di bidang olah raga juga merupakan bagian dari upaya perjuangan warga Indonesia dalam mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional. Sementara itu Ketua NPC Indonesia menyatakan puas atas prestasi anak asuhnya dan menambahkan pihaknya telah mempersiapkan para atlet difabel Indonesia pilihan untuk bertanding di tingkat dunia, dengan harapan dapat lolos kualifikasi menuju Paralympic Games di Brazil.

Sebelumnya atlet difabel Indonesia menunjukkan prestasi gemilang meraih juara umum dalam kejuaraan difadel "The 7th ASEAN Para Games" di Myanmar baru-baru ini. Menjelang pertandingan berikutnya pada tanggal 8 dan 9 April mendatang, KJRI Dubai berupaya lebih banyak mendatangkan warga masyarakat Indonesia yang tinggal di Dubai dan sekitarnya untuk menyaksikan kejuaraan ini, sekaligus menyemangati para atlet Indonesia yang bertanding.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement