REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pembalap nasional Rio Haryanto harus puas berada pada posisi ke-16 pada race kedua (sprint race) seri kedelapan lomba balap mobil GP2 Series 2014 di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia.
"Rio memulai dengan kondisi yang lambat. Akan tetapi, dia mampu berjuang dengan maksimal dan mencapai hasil yang baik karena mampu memperbaiki posisinya dari 26 ke posisi 16," kata Victoria Lloyd dari tim EQ8 Caterham Racing melalui surat elektroniknya di Semarang, Ahad (24/8).
Hasil yang dicapai pebalap asal Solo, Jateng, pada "sprint race" ini lebih baik dibandingkan saat tampil pada race pertama (feature race) pada hari Sabtu (23/8) waktu setempat karena yang bersangkutan gagal menyentuh garis finis.
Pada race kedua ini sirkuit sepanjang 7.004 kilometer tersebut, Rio mencapai garis finis dengan catatan waktu 37:06.361 dari 18 kali putaran, sedangkan rekannya pebalap asal Prancis Tom Dilmann menempati posisi kesembilan dengan catatan waktu 36:36.250.
Posisi pertama pebalap tim Carlin Felipe Nasr dengan catatan waktu 36:14.575, kedua adalah J Cecotto dari tim Trident dengan catatan waktu 36:19.732, sedangkan ketiga adalah J Palmer dari tim DAMS dengan catatan waktu 36:21.732.
Rio mengakui starnya kurang bagus karena banyak roda dalam posisi "off line" yang berarti dirinya harus turun di tempat terakhir.
"Saya kemudian mencoba untuk melakukan yang terbaik dan menyalip pebalap yang ada di depannya. Saya berhasil menyalip mereka dengan cepat dan mencapai hasil yang bagus hingga akhir perlombaan," katanya.
"Sepertinya set up hari ini tidak cukup sempurna bagi kami, tetapi saya senang bisa menyelesaikan balapan dan mengambil beberapa pelajaran. Kami akan belajar dari pengalaman ini sebelum tampil di Monza, Italia, mendatang," katanya.
"Meskipun saya idak berjuang untuk memimpin, saya masih memiliki balapan yang baik di sini dan selalu memuaskan karena bisa menyalip begitu banyak pebalap yang merupakan salah satu yang saya sukai di Spa-Francorchamps," katanya.
Pada race pertama (featue race), Sabtu (23/8), Rio Haryanto yang tergabung dalam tim EQ8 Caterham Racing gagal menyentuh garis finis karena ada kendala di dalam kendaraan yang dikemudikannya.
Setelah pit stop kedua mobil berjuang untuk penialaian akhir tetapi pada tiga putaran berikutnya ternyata alarm di mobilnya berbunyi karena tekanan minyak yang keluar dan secara otomatis memengaruhi mesinnya sehingga memaksa Rio untuk keluar dari balapan.
Padahal, Rio dan rekannya To Dilmann sempat menyentuh posisi ketujuh dan kesembilan sebelum akhirnya Rio harus keluar dari balapan.
Pada race ini Tom Dilmann berada pada posisi ke-12 dengan catatan waktu 1:20:45.797 dari 25 kali putaran, sedangkan Rio hanya menyelesaikan 21 putaran. Posisi pertama Raffaele Marciello dari tim Racing Engineering denan catatan waktu 1:19:29116, posisi kedua S Vandoome dari tim ART Grand Prix dengan catatan waktu 1:19:31.204, dan ketiga J Cecotto dari tim Trident dengan catatan waktu 1:20:04.491.
Lomba balap mobil GP2 Series 2014 ini masih akan dilanjutkan pada seri kesembilan di Sirkuit Monza, Italia, pada tanggal 5--7 September, kemudian seri kesepuluh di Sochi, Rusia (10--12 Oktober), sedangka seri terakhir atau ke-11 di Yas Marin, Uni Emorat Arab (21--23 November).