REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Indonesia akan menjadi penyelenggara Kejuaraan Dunia Wushu ke-13 yang digelar di Istora Senayan Jakarta pada November 2015. Kabar ini diutaraka kata Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Wushu Indonesia Iwan Kwok.
"Ada sekitar 100 negara yang tergabung dalam International Wushu Federation atau IWUF. Kami memperkirakan 1.500 atlet wushu yang akan bertanding di kejuaraan dunia ini," kata Iwan di Jakarta seperti dikutip Antara, Selasa(25/11).
Dia mengatakan IWUF memberikan kepercayaan kepada Indonesia menjadi tuan rumah karena dinilai serius mengembangkan olahraga wushu. Selain itu Indonesia dinilaimemiliki prestasi yang mulai menanjak di berbagai kejuaraan.
Bahkan kata dia, PB Wushu Indonesia berhasil menggelar kejuaraan-kejuaraan berkelas dunia maupun kejuaraan nasional.
"Karena itulah IWUF memberikan tanggung jawab ini agar kita menyelenggarakan kejuaraan dunia. Ini juga mau menggambarkan bahwa kepedulian masyarakat Indonesia terhadap olahraga wushu semakin meningkat. Pengurus pun (PB Wushu) akan berupaya maksimal suskeskan event ini," katanya.
Sementara itu Ketua Umum Wushu Indonesia Supandi Kusuma menambahkan semakin banyak event yang diikuti, atlet akan menimba ilmu tentang bagaimana teknik, keahlian, taktik dan strategi agar tampil maksimal dan berprestasi.
"Kejuaraan dunia ini menjadi momentum bagus bagi semua atlet wushu Indonesia," katanya.
Pada Kejuaraan Dunia Wushu di Malaysia, November 2013 lalu, Indonesia hanya meraih perunggu atas nama Junita Malau.
Sementara di Kejuaraan Dunia Sanda yang digelar 20-21 November di Istora Senayan Jakarta, Indonesia meraih satu emas, satu perak dan dua perunggu atas nama Moria Manalu, Junita Malau, Hertati dan Edowar Virnanda.