Selasa 18 Aug 2015 02:13 WIB

Tim Kayak Ikuti Kejuaraan Dunia di Milan

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Fernan Rahadi
Atlet dayung Indonesia Erni Sokoy usai bertanding pada pertandingan final nomor Kayak 1 Womens 200 Meter SEA Games Ke-27 di Ngalaik Dam, Naypyitaw, Myanmar, Jumat (13/12)
Foto: ANTARA FOTO
Atlet dayung Indonesia Erni Sokoy usai bertanding pada pertandingan final nomor Kayak 1 Womens 200 Meter SEA Games Ke-27 di Ngalaik Dam, Naypyitaw, Myanmar, Jumat (13/12)

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Para atlet cabang olahraga dayung kategori kano-kayak yang tergabung dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) di bawah naungan Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) telah merampungkan persiapan mereka di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.  Pada Jumat (14/8), tim beranggotakan atlet, pelatih hingga manajer, bertolak menuju Milan, Italia, untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Kano 2015 bertajuk ICF Canoe Sprint World Championship 2015.  Perhelatan akbar yang direncanakan berlangsung mulai Rabu (19/8) sampai dengan Ahad (23/8) merupakan kualifikasi Olimpiade 2016 di Rio De Janeiro, Brasil.

Atlet kano C1 Marjuki mengungkapkan, keberangkatan tim lebih awal ke salah satu kota mode papan atas dunia itu dimaksudkan untuk beradaptasi dengan kondisi terkini.  Maklum, saat ini, Italia tengah memasuki musim panas. 

"Kita belum mengetahui musim panas di sana seperti apa.  Untuk itu, kita adaptasi dulu," ujarnya kepada Republika, tengah pekan lalu. 

Marjuki menjelaskan, dirinya akan turun di nomor spesialiasinya yaitu C1 1.000 meter.  Hal ini berdasarkan keputusan tim pelatih selepas menjalani sesi latihan terakhir.  "Untuk sementara masih di single," katanya. 

Peraih medali emas pertama bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2015 Singapura ini menambahkan, dirinya telah siap bertarung demi memperoleh hasil terbaik di Milan.  Sasaran minimal yakni menembus final A (peringkat 1 sampai 9) telah dicanangkan Marjuki.  "Mudah-mudahan bisa mendapat peringkat yang bagus," ujarnya. 

Selain Marjuki, atlet lain yang akan tampil mewakili Indonesia di Milan adalah Asep Hidayat.  Asep bersama tiga rekannya yaitu Chandra Destia, Sutrisno dan Dedi Kurniawan, akan tampil di kategori kayak nomor K4 1.000 meter.  "Kita akan berusaha semaksimal mungkin," katanya.

Kejuaraan Dunia Kano 2015 merupakan salah satu kualifikasi bagi atlet kano maupun kayak dari seluruh dunia untuk tampil di Olimpiade 2016 Rio.  Untuk putra, nomor-nomor yang dipertandingkan adalah K1 (200, 500, 1.000, dan 5.000 meter), K2 (200, 500, dan 1.000 meter), K4 (1.000 meter), C1 (200, 500, 1.000, dan 5.000 meter), C2 (200, 500, 1.000 meter) serta C4 (1000 meter).  Sementara untuk putri, nomor-nomor yang dipertandingkan adalah K1 (200, 500, 1.000, dan 5.000 meter), K2 (200, 500, dan 1.000 meter), K4 (500 meter), C1 (200) meter dan C2 (500) meter. 

Pada ICF Canoe Sprint World Championship 2014, Hungaria tampil sebagai juara umum dengan raihan enam emas, lima perak dan enam perunggu.  Disusul Rusia berkat koleksi empat emas, dua perak dan dua perunggu.  Sementara peringkat ketiga klasemen medali ditempati Jerman lewat dua emas, lima perak dan satu perunggu. 

Jika gagal menembus final A di Milan, kans Marjuki dan rekan-rekan menuju Rio belum sepenuhnya tertutup.  Sebab, apabila atlet-atlet Indonesia minimal menembus final B,masih dapat mencoba peruntungan memperoleh tiket Olimpiade 2016 Rio di ajang Kejuaraan Asia Kano Kayak 2015 di Palembang, Sumatera Selatan.  Menurut rencana, kejuaraan direncanakan berlangsung November 2015. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement