REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berdasarkan penelusuran terkait dengan bursa pencalonan ketua umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), sejauh ini telah ada tiga nama yang kuat, yang diperkirakan akan muncul dalam bursa, yakni Alfitra Salam, Tono Suratman, dan Muddai Madang.
Sedangkan nama-nama lain di luar tiga nama yang cukup kuat beredar adalah purnawirawan Jenderal angkatan laut, Immanuel Robert Inkiriwang, seorang tokoh Minahasa, yang juga mantan Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria di masa kepemimpinan presiden Susilo Bambang Yodhoyono.
Kemudian ada nama Icuk Sugiarto, mantan atlet bulu tangkis kenamaan yang telah mendaftar pada tim penjaringan 'alternatif' yang dikomandani oleh Doddy Iswandi.
Dari nama-nama yang beredar itu, Tono Suratman sejak kasus dualisme pengurus PSSI, sebenarnya telah cukup banyak diketahui publik bahwa loyalitas dia cenderung berada pada salah satu kubu yang memihak Ketua Umum Partai Golkar.
Sedangkan Alfitra Salam, adalah orang yang sebenarnya besar di karir birokrasi, mulai dari peneliti di LIPI hingga menjadi sesmenpora. Kedekatan Alfitra Salam dengan Andi Alfian Mallarangeng sedikit banyak cukup menentukan karir Alfitra Salam.
Muddai Madang, salah satu orang kuat yang merupakan orang dekat Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin yang pada saat ini cukup banyak diterima oleh berbagai kelompok kekuatan di politik kekuasaan, baik di kubu penguasa maupun kubu yang berseberangan.
Dua nama terakhir seperti Robert Inkiriwang dan Icuk Sugiarto, adalah calon-calon yang muncul lebih karena reputasi pribadi. "Berdasarkan pengakuan IOC (Dewan Olimpiade Internasional), saya baru satu periode," kata Rita Subowo
Pegiat olah raga berharap Kongres KOI kali ini meneguhkan persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Panasnya perebutan Ketua Umum KOI dikuatirkan bisa mengganggu persiapan Indonesia baik sebagai peserta maupun tuan rumah Asian Games 2018. Di sinilah perlunya kontinyuitas kepemimpinan untuk menjamin keberlanjutan persiapan Asian Games 2018.
Sebelumnya, tim penjaringan calon Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sejauh ini telah mengungkapkan bahwa telah ada 12 orang yang mendaftarkan diri untuk menjadi calon pimpinan KOI dalam kongres yang menurut rencana akan diadakan pada akhir Oktober 2015 ini.
"Sudah ada yang 12 orang mengambil formulir, tiga calon ketua umum dan sembilan calon komite eksekutif," kata Ketua Tim Penjaringan Achmad Budiharto kepada wartawan pada hari Sabtu (10/10/2015) lalu. Keduabelas nama melengkapi Ketua Umum KOI saat ini, Rita Subowo yang juga disebut-sebut bakal maju lagi untuk kedua kalinya.