REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Panitia Olimpiade ke-31 di Rio de Janeiro, Brasil, cukup serius soal keamanan penyelenggaraan pesta olahraga sejagat itu. Ribuan personel keamanan dikerahkan di arena-arena pertandingan dan berbagai sudut kota.
Di setiap pintu masuk arena pertandingan, perkampungan atlet, dan media center, juga dilengkapi dengan metal detektor untuk memeriksa barang-barang yang dibawa. Petugas penjaga pun dengan cermat memeriksa ID Card orang-orang yang masuk, sesuai dengan fungsi masing-masing. ID card wartawan tidak bisa masuk perkampungan atlet, dan sebaliknya ID atlet tidak bisa masuk media center tanpa izin khusus.
Namun imbas dari pemeriksaan ketat tersebut adalah panjangnya antrean untuk masuk ke tempat-tempat yang terkait Olimpiade. Misalnya, yang terlihat di Stadion Maracana, tempat acara pembukaan Olimpiade ke-31 pada Jumat malam waktu setempat (Sabtu pagi WIB). Antrean panjang penonton yang akan masuk stadion hingga lebih dari 200 meter dan butuh waktu hampir dua jam untuk sampai ke pintu pemeriksaan.
Untuk melewati pemeriksaan, setiap orang perlu waktu hampir satu menit karena harus mengeluarkan semua barang yang mengandung metal. Namun begitu melewati pemeriksaan, arus penonton pun lancar karena petugas segera memandu arah mereka menuju tribun.