Sabtu 27 Aug 2016 20:16 WIB

Ridwan Kamil: Atlet Bandung Kurangi Konsumsi Media Sosial

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. (Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG  --  Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau Emil mengimbau para atlet asal Kota Bandung yang berlaga membela Jawa Barat pada PON XIX/2016 mengurangi konsumsi media sosial untuk meningkatkan konsentrasi pada pertandingan.

"Momen yang paling ditunggu adalah rasa bangga hasil dari usaha dan kerja keras kita berada pada ujung prestasi, saya titip untuk para pelatih dan semua atlet agar tetap fokus dan konsentrasi pada target, jangan sampai terganggu oleh apa pun serta kurangi konsumsi media sosial terlalu sering," kata Ridwan Kamil di Bandung, Sabtu (27/8).

Menurut Emil, sebagian besar para atlet berada pada usia remaja sehingga menganggap perlu menyarankan untuk mengurangi konsumsi media sosial menjelang pertandingan lantaran informasi yang diterima dikhawatirkan dapat menganggu kondisi psikologis para atlet.

"Jadi kunci pertama yang harus dilakukan adalah konsentrasi pada sebuah tujuan yang berprestasi memberikan kualitas yang terbaik untuk Jabar Kahiji," katanya.

Menurut dia usaha dan kerja keras saja tidak cukup namun harus dibarengi dengan doa dan dukungan baik dari keluarga masinng-masing atlet dan seluruh masyarakat khusunya kota bandung.

"Saya sangat bangga 40 persen atlet PON Jabar berasal dari kontingen kota Bandung, kita semangati dengan motivasi dan moril dan kita harapkan sesuai dengan target dari provinsi, bandung akan semaksimal mungkin untuk Jabar jadi juara umum" kata Emil.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Bandung Aan Johana mengungkapkan menyambut dengan baik motivasi yang diberikan oleh Walikota Bandung Ridwan Kamil. Ia berharap motivasi tersebut dapat memberikan semangat lebih kepada para atlet kontingen kota bandung untuk memberikan hasil maksimal.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement