Kamis 08 Sep 2016 16:56 WIB

73 Negara Ramaikan Event Olahraga Rekreasi di Ancol

Rep: Ratna Puspita/ Red: Israr Itah
Tafisa Games 2016
Foto: tafisagames2016.com
Tafisa Games 2016

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 73 negara telah mengonfirmasikan keikutsertaannya pada perhelatan pesta olahraga rekreasi dunia TAFISA Games 2016 di Jakarta, 6 hingga 12 Oktober mendatang. Sebagian besar kegiatan dipusatkan di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta.

"Sebagian digelar di sejumlah lokasi lainnya di sekitar Ibu Kota," kata Ketua Penyelenggara TAFISA Games 2016 Hayono Isman melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (8/9). 

Hayono menjelaskan lebih dari sembilan ribu delegasi dari negara-negara di lima benua akan mengikuti kompetisi dan eksebisi puluhan cabang olahraga rekreasi. "Mereka terdiri dari atlet, ofisial, dan manajer tim," ujar dia. 

Menurut Hayono, Indonesia sudah siap menyambut kehadiran delegasi. Hingga Kamis (8/9), lebih dari 70 negara telah mendaftar untuk keikutsertaan kontingen mereka dalam perhelatan terbesar olahraga rekreasi dunia. 

Hayono menyatakan, TAFISA Games akan memberi manfaat bagi Indonesia. Sebab, Indonesia menjadi tuan rumah sebuah ajang pertemuan dan penjalin persahabatan yang erat bagi seluruh warga dunia yang mencintai olahraga. 

Selain itu, dia menambahkan, TAFISA Games menjadi pesta olahraga internasional yang mencerminkan kekayaan ragam olahraga berlatar kebudayaan bangsa-bangsa di dunia. TAFISA Games juga menjadi ajang untuk melestarikan olah raga tradisional yang terancam punah.

TAFISA Games 2016 tidak hanya menggelar perlombaan dan ekshibisi puluhan cabang olahraga yang penuh dengan keunikan kultural. Ajang ini juga menjadi perhelatan yang memberikan kesempatan bagi seluruh khalayak mancanegara untuk menampilkan bentuk-bentuk olahraga rekreasi dari latar belakang budaya mereka masing-masing.

Deputi 2 Jakarta Tafisa Games Organizing Committee (JATGOC) Bidang Permainan Tradisional Sari Madjid mengatakan, TAFISA Games 2016 memberikan kesempatan yang begitu luas bagi Indonesia untuk memperkenalkan kekayaan negeri ini. Terutama keanekaragaman olahraga dan permainan fisik berlatar budaya. 

Apalagi, audiens ajang ini merupakan delegasi mancanegara. "Mereka tentu saja memiliki minat dan keingintahuan yang luar biasa akan budaya kita. Begitu juga sebaliknya bagi masyarakat Indonesia untuk mengenal budaya bangsa-bangsa lain," kata Sari. 

Sari juga menyampaikan JATGOC juga memanfaatkan ajang ini memberikan kesempatan bagi para delegasi mancanegara untuk mengenal secara langsung sejumlah destinasi pariwisata terbaik Indonesia. "Seperti Bali, Yogyakarta, Lombok dan Raja Ampat Papua Barat." ujar dia.

Sekretaris Deputi 4 JATGOC Wijono Pontjowinoto menuturkan ada berbagai pertandingan pada TAFISA Games 2016. Sejumlah kejuaraan dan kompetisi dalam kategori-kategori antara lain Action Sports, Extreme Sports, Adventure Sports dan E-Sports serta nomor khusus untuk penyandang disabilitas. 

"Selain itu ada juga ajang ekshibisi yang akan diisi oleh sejumlah negara," kata dia. 

Wijono juga menjelaskan TAFISA Games juga memiliki sejumlah program seperti percobaan pemecahan rekor dunia berupa permainan layang-layang dan egrang, festival layang-layang, pencak silat dan seni bela diri lainnya. "Serta gelaran Goifex, sebuah expo olahraga, fitness dan kesehatan bertaraf internasional," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement