REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Seorang atlet difabel Iran dari cabang olahraga sepeda, Bahman Golbarnezhad (48 tahun), tewas saat bertanding di ajang Paralimpiade, pada Sabtu (17/9), di Rio de Janeiro, Brasil. Insiden tersebut diumumkan oleh Komite Internasional Paralimpiade.
Golbarnezhad sempat mendapat perawatan darurat di lapangan. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit di Rio, namun nyawanya tak tertolong. "Ini benar-benar berita yang menyedihkan. Kami menyatakan bela sungkawa kepada keluarga, teman, rekan satu tim, serta seluruh Komite Nasional Paralimpiade Iran," ujar Presiden IPC, Philip Craven.
Craven mengatakan, insiden ini merupakan insiden pertama yang merenggut nyaw atlet. Golbarnezhad dilaporkan jatuh pada pukul 10.40 waktu setempat di jalur balap sepeda. Golbarnezhad mendapat serangan jantung dan meninggal dunia dalam perjalanannya di rumah sakit. Mesi demikian penyebab kecelakaan masih belum jelas dan sedang diselidiki.
"Keluarga besar Paralimpiade berada dalam kesedihan mendalam atas peristiwa mengerikan ini," tutur Craven.
Bendera Iran diturunkan menjadi setengah tianh di Paralympic Village dan di lapangan voli tempat Iran akan melawan Bosnia pada Ahad (18/9) ini. Golbarnezhad lahir di Shiraz, Iran. Ia juga berkompetisi di Paralimpiade London tapi tidak membawa pulang medali. Dia bertanding dalam balapan sepeda kategori C4-5 untuk atlet dengan amputasi kaki.