Rabu 21 Sep 2016 12:56 WIB

Indonesia Targetkan Tiga Emas di Asian Beach Games

Rep: Agus Raharjo/ Red: Israr Itah
Asian Beach Games V
Foto: ifmamuaythai.org
Asian Beach Games V

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Indonesia akan kembali berlaga dalam Asian Beach Games di Danang, Vietnam, 24 September hingga 3 Oktober. Kali ini, Indonesia mengirimkan 79 atlet untuk bertanding pada delapan cabang olahraga. Indonesia pun sudah enetapkan target pada ajang multi event olahraga pantai kelima ini .

“Kami berharap pada Asian Beach Games kali ini bisa mencapai target tiga emas,” kata Ketua Kontingen Indonesia, Hellen Sarita de Lima, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (21/9).

Delapan cabang yang akan diikuti seluruh atlet Indonesia adalah, polo air pantai, voli pantai, basket 3x3, pencak silat, woodball pantai, sepaktakraw, vovinam, dan rowing pantai.

Menurut Hellen yang juga mengurusi Komisi Sport and Law KOI, medali emas Indonesia diharapkan dicapai dari cabang olahraga voli pantai, woodball pantai, rowing pantai. Namun, Hellen juga masih berharap cabang lain mampu menyumbangkan medali.

“Mudah-mudahan cabang lain juga bisa memberikan kontribusi medali,” ujar dia.

Pada Asian Beach Games IV di Phuket, Thailand 2014 lalu, Indonesia hanya berada di peringkat tujuh dengan raihan tujuh emas, tujuh perak dan 14 perunggu.

Kontingen Indonesia akan berangkat ke Vietnam pada 23 September. Ketua KOI, Erick Thohir juga dijadwalkan ikut mendampingi seluruh atlet berlaga di Vietnam.

Daftar atlet dan ofisial Indonesia di Asian Beach Games V Vietnam:

1. Polo air pantai: 7 Putra dan 2 ofisial

2. Voli pantai: 4 putra, 4 putri, dan 2 ofisial

3. Basket 3x3: 4 putra dan 2 ofisial

4. Pencak silat: 7 putra, 3 putri, dan 2 ofisial

5. Woodball pantai: 6 putra, 6 putri, dan 2 ofisial

6. Sepaktakraw pantai: 5 putra dan 1 ofisial

7. Vovinam: 1 putra, 1 putri, dan 2 ofisial

8. Rowing pantai: 9 putra, 9 putri, dan 2 ofisial.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement