Selasa 01 May 2012 21:30 WIB

Dua Legenda NBA Berbagi Ilmu di Solo

NBA
Foto: www.jayabayamedia.wordpress.com
NBA

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta mendatangkan dua pemain legenda bola basket National Basketball Association (NBA) untuk melakukan "coaching clinic" di GOR Universitas Sebelas Maret Surakarta, Selasa.

Dua pemain legenda bola basket tersebut, yakni Rick Mahorn mantan pemain NBA 18 musim dan Edna Campbell atlet putri basket AS yang tergabung dalam Women's National Basketball Association (WNBA).

Kedua legenda bola basket AS tersebut, dalam memberikan pelatihan tehnik terhadap puluhan atlet bola basket mahasiswa UNS juga dibantu oleh Becky Bonner Official NBA, Wakil Atase Kebudayaan Kedubes AS di Jakarta Arend Zwaetjes, Jerry Lolowang (NBL), Respati Ragil (Satya wacana Angsapura), Maharani Adhi, dan Catryn Clorissa (Sritex Dragon Solo).

Kedua legenda bola basket AS tersebut memberikan teknik-teknik cara bermain bola basket yang benar terhadap para mahasiswa pencinta olahraga. Mereka juga memberi motivasi agar berlatih dengan sungguh-sungguh untuk menjadi pemain profesional.

Para mahasiswa yang mengikuti pelatihan tersebut sangat antusias menyerap ilmu yang diberikan para legenda NBA tersebut.

Menurut Wakil Atase Kebudayaan Kedubes AS di Jakarta, Arend Zwaetjes, kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama Kedubes AS di Jakarta dengan NBA. WNBA, dan UNS di Solo.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan dalam program AS, yakni "Sport Envoy" atau utusan olahraga AS. Selain itu, kata dia, kegiatan tersebut merupakan diplomasi olahraga yang dicanangkan oleh Menteri Luar Negeri AS Hillary Rodhom Clinton dengan visinya "Smart Power Diplomacy" melalui olahraga basket untuk mempererat hubungan kedua negara.

Menurut dia, bola Basket di AS merupakan olahraga yang menonjol sehingga dengan klinik pelatihan basket ini diharapkan mampu memotivasi munculnya bibit baru menjadi pemain profesional di Indonesia.

"Kami dalam perjalanan kegiatan pelatihan basket di Yogyakarta, Magelang, dan Kota Solo ini, terlihat banyak pemain muda berpotensi menjadi profesional," katanya.

Sementara itu, Rick Mahorn yang memiliki tinggi badan 2,02 meter pernah membela tim Washngiton Wizards, Detroit Pistons, Philadelphia, New Jersey Nets. Mantan pemain NBA 18 musin itu juga pernah menyabet juara NBA 1989, dan menjadi pelatih Detroit Shock.

Rick Mahorn yang mulai karier pertama menjadi pemain bola basket di Hampton University pada tahun 1980, dan pensiun di tahun 1999 sebagai pemain Philadelphia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement