REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI -- Dwyane Wade menyumbang 23 poin untuk kemenangan ke-19 berturut-turut untuk Miami Heat atas Atlanta Hawks 98-81.
"Ini sulit dipercaya, kami bermain dengan baik, dan kami berhasil meraih kemenangan di pertandingan yang berbeda, tak jarang kami harus menghadapi overtime, dan sampai saat ini bisa melewatinya," ujar James LeBron, dikutip dalam laman ESPN, Rabu (13/3).
James mencetak 15 poin, sedangkan Chris Bosh dan Mario Chlmers menambah 14 poin masing-masing untuk Heat yang memecah sejarah di NBA. Mereka akan mencoba peruntungan untuk kemenangan ke-20 secara beruntun pada pertandingan melawan Philadelphia Sixers.
Dalam catatan sejarah NBA, hanya tiga tim yang mencetak kemenangan sekitar lebih dari 20 kali berturut-turut di musim yang sama. Pada 1971-1972 Los Angeles Lakers mengantongi 33 kemenangan berturut-turut, pada musim 1970-1971 Milwaukee Bucks memegang rekor kemenangan 20 kali berturut-turut. Sedangkan, di musim 2007-2008 Houston Rockets memegang rekor 22 kali kemenangan beruntun.
Pelatih Hawks Larry Drew mengakui bahwa Heats bermain sangat baik dan hasil kerja keras mereka telah terbayar. "Erik Spoelstra dan timnya telah melakukan pekerjaan yang cukup baik, mereka bermain di level yang sangat tinggi saat ini. Kami dikalahkan oleh tim yang sangat bagus ini," ujarnya.
Heat saat ini memimpin 1½ game diatas San Antonio yang berada di peringkat pertama wilayah Barat dalam persaingan untuk meraih rekor tim terbaik NBA. Di wilyah timur, Heats memimpin 9½ game diatas New York dan Indiana.