REPUBLIKA.CO.ID, SAN ANTONIO -- Small forward San Antonio Spurs, Kahwi Leonard, akan menghadapi tugas terberatnya selama dua tahun berkarier. Leonard akan berduel dengan small forward Miami Heat, LeBron James di final NBA musim 2012-2103.

Meski berat, Leonard mengaku tidak gelisah menjaga pemain yang meraih gelar MVP musim ini. Menurut pebasket berusia 21 tahun itu, James merupakan pemain yang memiliki defense dan offense yang sangat bagus.

Dia juga memiliki kemampuan deffensive rebound offensive rebound dengan baik dan akurasi tembakan yang tinggi.

"Ini adalah tantangan yang besar, saya akan berusaha agar Spurs bisa menang dengan menjaga defense, terutama ke James," ujarnya, dilansir dalam AP, Rabu (5/6).

Kawalan ketat Leonard pada James diharapkan bisa dimanffatkan pemain Spurs untuk mencetak banyak poin. Tony Parker dan Tim Duncan sebagai top skorer Spurs diharapkan bisa mengambil perannya untuk meraih kemenangan pertama di babak final yang memakai sistem best of seven.

Selain James, pemain Heat lain yang harus diwaspadai yakni Dwyane Wade dan Chris Bosh.

Guard Spurs, Antonio Danny Green, mengatakan, di atas kertas Heat merupakan tim yang sangat bagus dan solid. Heat memiliki pemain Big Three yang banyak mencetak poin dengan akurasi tembakan sangat baik.

Namun, hal tersebut tidak membuat mental pemain Spurs turun, justru pertandingan final nanti akan menjadi pengalaman baru tim asuhan Gregg Popovich ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika