REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Christian Ronaldo Sitepu akan kembali memperkuat Satria Muda BritAma pascabermain selama semusim di ASEAN Basketball League (ABL) bersama Indonesia Warriors.
Pemain yang biasa disapa Dodo ini dipastikan akan membela SM BritAma setelah mencapai kesepakatan dengan manajemen klub pada Sabtu (12 Oktober). Sebelum kembali musim ini, Dodo terakhir memperkuat SM BritAma di NBL Preseason Tournament 2012. Ia juga turut serta dalam skuad SM BritAma yang terakhir merebut gelar juara pada NBL musim 2011/12.
Pelatih SM BritAma, Cokorda Raka mengatakna, kedatangan Dodo diyakini mampu membantu SM BritAma dalam NBL musim 2013/14. Pelatih yang akrab disapa Wiwin ini merasa kedatangan Dodo akan membuat SM BritAma lebih solid di segala aspek permainan.
“Pastinya saya senang bisa bekerja sama dengan pemain talented seperti Dodo,” ucap Wiwin.
Wiwin yang juga pernah bekerja sama dengan Dodo ketika ia menjadi asisten pelatih Warriors selama ABL musim 2013, melanjutkan, “Dengan pengalamannya di Warriors dan di timnas Indonesia, Dodo akan mempunyai peran yang besar di Satria Muda BritAma.”
Kedatangan Dodo diharapkan membawa SMB kembali menjadi juara nasional di NBL. “Sebagai pemain profesional saya siap main di mana saja, termasuk di Satria Muda BritAma,” kata Dodo mengomentari kepindahannya ke SM BritAma.
“Saya," lanjut Dodo, "tertantang karena musim lalu Satria Muda BritAma gagal merebut juara NBL. Musim ini, saya ingin membawa SM BritAma kembali juara.”
Pemain yang biasa beroperasi di posisi center ini sedang mengikuti training camp tim nasional Indonesia. Ia telah berkembang pesat selama semusim di Indonesia Warriors. Selama di ABL, Dodo banyak mengisi posisi small forward dan banyak melakukan tembakan-tembakan dari jarak jauh.
Semusim terbiasa melepaskan tembakan-tembakan jarak jauh, Dodo telah menjadi shooter yang lebih baik. Bila dulu dikenal sebagai pemain post yang memanfaatkan tinggi badannya untuk mencetak poin, kini Dodo menjadi pemain all-around yang lebih berbahaya.
Di NBL regular season dan Championship Series musim 2010/11, 13.8 persen dari tembakan Dodo adalah tembakan 3-angka (rata-rata 0.43 3-point made per pertandingan). Persentase itu menurun menjadi 8.5 persen di musim 2011/12 (0.16 3-point made per pertandingan).
Pindah ke Warriors, Dodo mengembangkan outside shooting-nya untuk menjadi forward yang efektif. Alhasil, 50.3 persen dari tembakan Dodo di ABL adalah tembakan 3-angka (1.05 3-point made per pertandingan).
Kembali ke SM BritAma dengan permainan yang bagus baik di dalam maupun luar garis 3-angka, Dodo pasti akan menjadi pemain yang ditakuti oleh lawan-lawan dari tim mana pun.
“Banyak pengalaman yang saya dapat selama bersama Indonesia Warriors di ABL. Saya benar-benar berkembang sebagai pemain basket dan menambah skill bermain saya selama berkompetisi dengan pemain-pemain ABL,” tutur Dodo.
“Semoga pengalaman saya di ABL dapat membantu Satria Muda BritAma dan bisa menjadi nilai lebih ketika saya main di NBL.”
Melihat skill Dodo yang semakin variatif beberapa tahun ini, Wiwin merasa Dodo akan bisa digunakan dalam beberapa skema. Saat ini, Wiwin juga sudah memiliki rencana untuk Dodo.
“Dodo bisa bermain di posisi small man atau big man. Itu kelebihan Dodo,” aku Wiwin tentang kemampuan Dodo.
“Untuk sementara Dodo akan diplot sebagai center, karena di timnas peran dia juga sebagai center. Tapi kita lihat nanti, tergantung adaptasinya di tim ia bisa juga dimainkan sebagai small forward. Saya rasa Dodo tidak akan mengalami masalah dimainkan di posisi center atau forward.”
Dodo akan mulai memperkuat tim SM BritAma mulai Seri II NBL di Jakarta pada bulan Januari 2014. Ini karena Dodo masih tergabung dalam kegiatan-kegiatan tim nasional hingga akhir SEA Games pada bulan Desember 2013.