REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih M88 Aspac Jakarta Rastafari Horongbala mengatakan Ebrahim Enguio Lopez fisiknya belum cukup kuat untuk bermain penuh selama 40 menit dalam pertandingan-pertandingan Liga Bola Basket Nasional (NBL) Indonesia 2013-2014.
"Saya rasa Ebrahim fisiknya belum menunjang untuk bermain secara penuh selama 40 menit. Ini baru pertandingan kedua dia juga di NBL," kata pelatih yang lebih akrab disapa Coach Fari itu setelah laga melawan Stadium Jakarta di Jakarta, Minggu.
Ebrahim memang baru bermain sebanyak dua kali untuk Aspac pada musim ini dan kedua penampilannya itu baru dilakoninya di Seri II.
Ebrahim sendiri baru diresmikan memiliki status kewarganegaraan Indonesia pada tanggal 30 Desember 2013 sehingga baru diperbolehkan bermain pada Seri II NBL 2013-2014 meskipun telah direkrut Aspac sejak Februari 2013.
Dalam pertandingan melawan Stadium, Ebrahim menjadi bintang kemenangan Aspac dengan torehan 31 angka dan 10 "rebound" yang dibukukannya.
Bahkan, Ebrahim juga yang menciptakan momentum bagi Aspac membalikkan keadaan di sisa waktu tiga menit 10 detik pertandingan kala sukses melakukan "alley oop lay up" hasil umpan dari Wahyu Widayat Jati.
Angka yang disumbangkan Ebrahim membuat Aspac unggul 61-60 dari Stadium meski kemudian sempat terkejar akibat tembakan dua angka Dino Leonardo, Aspac kembali merebut keunggulan lewat Ebrahim semenit berselang.
Coach Fari mengakui bahwa kehadiran Ebrahim memberikan banyak keuntungan bagi timnya. Namun, dia mengingatkan kepada anak-anak asuhnya agar tidak mengubah poros permainan menjadi terlalu bergantung pada pemain kelahiran 31 Januari 1988 tersebut.
"Ebrahim oke, biar bagaimanapun dengan dia kami memiliki banyak kelebihan dan keunggulan. Akan tetapi, saya selalu ingatkan anak-anak supaya jangan sampai mematikan permainan kolektif," ujarnya.
Juara bertahan M88 Aspac Jakarta harus bersusah payah untuk mengalahkan Stadium Jakarta 68-64 dalam laga lanjutan Seri II Liga Bola Basket Nasional (NBL) Indonesia di Gedung Basket Hall A Senayan Jakarta, Minggu.
Selanjutnya, Aspac akan menghadapi Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda, Selasa (14/1). Pada hari yang sama Stadium akan berhadapan melawan Garuda Kukar Bandung.