Sabtu 01 Feb 2014 20:00 WIB

Ketika King James Terpukau Carmelo Anthony

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Didi Purwadi
Forward New York Knicks, Carmelo Anthony (tengah), melakukan drives di bawah kepungan pemain Orlando Magic, DeQuan Jones (kiri) dan Tobias Harris, dalam laga NBA di Madison Square Garden, New York, Rabu (20/3)
Foto: Reuters/Ray Stubblebine
Forward New York Knicks, Carmelo Anthony (tengah), melakukan drives di bawah kepungan pemain Orlando Magic, DeQuan Jones (kiri) dan Tobias Harris, dalam laga NBA di Madison Square Garden, New York, Rabu (20/3)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- LeBron James sedang di depan televisi ketika New York Knicks bertanding melawan Charlotte Bobcats, akhir pekan lalu. Meski hanya di depan layar kaca, pebasket berjuluk King James itu tak sungkan mengungkapkan kekagumannya pada performa Carmelo Anthony yang mampu membukukan 62 poin.

Kepada Fox Sports, James mengaku sempat tak percaya ketika melihat Anthony telah mencetak 50 poin pada pertengahan kuarter ketiga. Secara spontan ia mengekspresikan kekagetannya itu lewat jejaring sosial Twitter.

"Benarkan itu? Saya tak bisa percaya," kata dia menirukan bunyi twitnya.

James mengaku tak masalah melihat rekor pribadinya dilampaui oleh Anthony. Sejauh ini, catatan tertinggi James dalam sebuah laga adalah 56 poin yang ditorehkannya pada Maret 2005.

"Di pengujung kuarter keempat, saya malah mengirim twit kepada Mike Woodson (pelatih Knicks) agar membiarkan Anthony terus bermain. Saya ingin melihatnya mencetak 75 poin," imbuh forward Miami Heat ini.

Torehan 62 poin Anthony akhir pekan lalu merupakan rekor poin terbanyak sepanjang sejarah Knicks. Catatan itu melampaui torehan 60 poin Bernard King sekitar 30 tahun silam dan Kobe Bryant (61 poin) lima tahun lalu.

"Apa yang terjadi malam ini seperti mimpi bagi saya," kata Anthony selepas laga.

Performa spektakuler Anthony juga mendapat pujian dari Dwyane Wade. Rekan James di Miami Heat itu juga mengaku tak masalah catatan 55 poinnya pada 2009 lalu terlampaui.

Wade mengakui Anthony merupakan salah satu pencetak poin terbaik sepanjang sejarah NBA. Wade senang bisa menyaksikan pemecahan rekor seperti yang dilakukan Anthony.

Menurut dia, aksi-aksi spektakuler, siapa pun pelakunya, tetap menarik untuk ditonton. "Ketika kami tidak bermain, kami menikmati basket sebagai seorang fans," paparnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement