REPUBLIKA.CO.ID, INDIANAPOLIS -- Mengalahkan Miami Heat merupakan hal yang cukup sulit, namun memenangi dua pertandingan playoff beruntun dari juara bertahan NBA itu merupakan misi mustahil yang didapati Indiana Pacers pada Selasa.
Tidak menonjol pada sebagian besar malam itu, LeBron James tampil gemilang pada kuarter terakhir untuk mencetak 12 dari 22 angkanya. Sedangkan, Dwayne Wade mencetak 10 dari 23 angka yang disumbangkan untuk timnya untuk mengangkat Heat yang menang 87-83.
Memaksakan kehendak mereka di pertandingan ini, James dan Wade berkombinasi untuk menyumbang 22 angka pada kuarter terakhir, termasuk 20 angka terakhir Miami saat pertandingan menyisakan waktu 7:51.
"Itulah yang dimaksud, ini tidak akan mudah," kata James. "Tidak pernah menjadi pertandingan bola basket yang cantik di Wilayah Timur, ini mengenai siapa yang dapat memelihara lajunya."
"Siapa yang dapat menghentikan pertahanan, yang tidak dapat membalikkan bola, dan siapa yang bisa melakukan tembakan-tembakan hebat, dan saya pikir kami melakukannya pada kuarter keempat."
"Saya perlu melakukan sesuatu pada kuarter keempat. Saya perlu memasukkan beberapa angka pada kuarter keempat dan dapat membawa kami melaju."
"Kami tidak pernah puas sampai kami menutup seri, maka kami masih memiliki banyak pekerjaan untuk dilakukan," katanya.