REPUBLIKA.CO.ID, INDIANA -- Indiana Pacers menjaga peluang mereka menuju final NBA dengan mengalahkan Miami Heat, di Bankers Life Fieldhouse, Indiana, AS, pada Kamis (29/5).

Bermain di kandang sendiri Pacers mengalahkan juara bertahan NBA musim lalu itu dengan skor akhir 93-90. Pacers pun berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 3-2 sekaligus memanaskan perebutan tiket final dari Wilayah Timur.

Di awal pertandingan, Pacers memanfaatkan Heat yang telat panas. Lima pemain Pacers bermain efektif. Mereka sempat unggul 20-12 sebelum akhirnya menutup kuarter pertama dengan keunggulan 22-16.

Peraih MVP empat kali, LeBron James tidak bersinar seperti biasa dan terbentur masalah pelanggaran. Namun, pemain veteran Heat, Ray Allen dengan tembakan jitunya menyelamatkan muka Heat pada kuarter kedua bersama center Chris Bosh. Heat membalik kedudukan menjadi 42-33 di akhir paruh pertama pertandingan.

Forward Pacers, Paul George melakukan steal dan menutupnya dengan dunk tiga menit sebelum kuarter tiga berakhir. Pacers berbalik unggul 52-50. Beberapa kali Heat menyamakan kedudukan namun tidak bisa menyalip Pacers hingga akhir pertandingan.

"Saya merasakan ritme (pertandingan) dan saya harus agresif," kata George seperti dikutip Reuters. Ia mengaku langsung panas di awal pertandingan dan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Menurutnya timnya bermain dengan lepas. Satu-satunya yang dapat mereka lakukan hanyalah bermain dan mengeluarkan kemampuan mereka.

George menyumbang poin terbanyak sepanjang pertandingan dengan 37 poin dan enam assist. Rekan George, David West berhasil menambahkan 19 poin untuk kemenangan Pacers dan Center Pacers, Roy Hibbert memberi 10 poin dan 13 rebound.

Ikuti Whatsapp Channel Republika