REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Presiden Boston Celtics, Danny Ainge telah berulang kali membantah rumor transfer yang melibatkan Rajon Rondo. Begitu pun dengan Rondo, seperti yang dilansir dari Bleacherreport, Sabtu (6/9), dia telah berulang kali mengaku betapa merasa berharga berada di Celtic.
Namun, dia juga mengaku siap untuk pergi ke tempat lain seandainya Celtic tidak menginginkannya lagi. Ainge dan Rondo merupakan kombinasi unik bagi Celtic karens karakter yang dimiliki keduanya.
Kemampuan Rondo untuk berbaur bersama tim diakui Ainge, baginya, Rondo bisa memimpin timnya baik secara fisik ataupun emosional, terutama saat terjadi pergolakan. "Kami mencintai Rondo dan Rondo mengasihi kita," kata Ainge.
Saat ini Rondo memasuki tahun terakhirnya di masa lima tahun kontraknya. Sebelumnya, Rondo dikontrak Celtic selama lima tahun, dengan nilai 55 juta dolar AS atau sekitar Rp 836 miliar.
Dengan begitu, kontrak selanjutnya akan menjadi kontrak terakhir bagi Rondo. Saat ini merupakan waktu yang tepat bagi Celtic untuk mengambil keputusan terhadap Rondo. Mereka akan mempertahankannya atau memindahkannya ke klub lain.