REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Pemain Forward New Work Knicks Carmelo Anthony tidak jadi pindah ke Chicago Bulls. Melo, sapaannya, telah resmi memperpanjang kontraknya dengan Knicks. Nilai kontraknya sebesar 124 juta dolar AS untuk lima tahun.
Padahal sebelumnya, ia sempat menyatakan akan memutuskan untuk bermain di Bulls. Klub berlambang banteng ini memberikan penawaran kontrak senilai 74 juta dolar AS untuk lima tahun.
"Saya sangat terkesan dengan Bulls. Mereka sedang mencari pemain seperti saya, jadi itu sempurna bagi saya di Bulls," kata Melo seperti dikutip dari laman ESPN, Kamis (4/12).
Menurut Melo, Bulls memiliki tradisi yang sangat baik, dan keseriusan. "Itu yang saya suka, saya terkesan dengan manajemen klubnya," lanjut dia.
Dalam proses pencarian klub baru, Melo tak hanya ke markas Bulls, tapi juga ke LA Lakers, Houston Rockets, dan Dallas Mavericks. Usai mengunjungi Bulls, ia mendatangi klub-klub tersebut, bersama tim manajemennya, Leon Rose, Bay Frazier, dan Asani Swan.
Dari seluruh klub yang didatangi, Melo dihadapkan pada dua pilihan, Bulls dan Knicks. Ia pun mempertimbangkan dua klub tersebut, tetap di New York, atau pindah ke Chicago.
"Saya juga harus berpikir apakah harus tinggal di Chicago, lalu apakah saya ingin tinggal di Chicago, apakah saya ingin mengambil segalanya yang sudah dibuat di New York dan memindahkan semua itu?," tutur Melo.
Bahkan, menurut Frazier, anggota tim manajemen Melo, karena sangat mempertimbangkan keputusan yang akan dibuat, Melo berada di kamarnya semalaman. Selepas itu, kata Frezier, ia keluar dengan menyatakan ingin ke Bulls.
Esoknya lagi, Melo malah mengatakan ingin kembali ke New York. Melo terlihat begitu bingung. "Itulah bagaimana perasaannya. Dia begitu setia kepada New York, ia ingin tetap tinggal di sana dan menjadi juara di sana," ujar dia.
Kabar kembalinya Melo ke New York, ternyata mendapat banyak tanggapan dari publik. Beberapa kalangan meragukan kesetiaan Melo kepada New York. Mengutip artikel Alex Torres di laman Daily Knicks, Melo diperkirakan akan menyesali pilihannya tersebut setelah berakhirnya 19 pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika