REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Satria Muda BritAma menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di pentas Speedy NBL Indonesia musim ini. Setelah menyapu bersih Seri I Jakarta, SM berhasil memetik kemenangan perdana dalam Seri II saat menjungkalkan Garuda Kukar Bandung 63-50 di GOR C-Tra Arena, Rabu (10/12) malam.
Sebelumnya, Garuda juga belum pernah menelan kekalahan. Tim asuhan Tjetjep Firmansyah itu membukukan tiga kemenangan di Seri I. Tapi kekalahan ini membuat SM sendirian belum terkalahkan.
Kunci kemenangan SM adalah start awal cemerlang. Christian Ronaldo Sitepu dkk langsung tancap gas dengan membukukan 24 angka dan hanya kemasukan sembilan poin. SM makin memperlebar jarak setelah menjaringka 12 angka dan kembalihanya kemasukan sembilan poin untuk menutup halftime dengan keunggulan 36-18.
Garuda yang tak mau menyerah dengan mudah berusaha bangkit pada kuarter ketiga. Dari tertinggal 18 poin, Diftha Pratama mereka menipiskan marjin hanya menjadi lima angka saat meutup kuarter ketiga 37-42. Malang bagi Garuda, momentum ini tidak dapat dilanjutkan pada kuarter pamungkas. SM ngebut di kuarter akhir dengan mengemas 21 poin dan hanya kemasukan 13 angka.
Christmas Bonanza Siregar tampil sebagai pendulang angka tertinggi bagi Satria Muda dengan kontribusi 13 poin. Christian Ronaldo Sitepu dan Rony Gunawan mengemas masing-masing tambahan 10 poin. Sementara itu, dari Garuda hanya Christ Gideon yang bermain produktif dengan kontribusi 19 poin.
Asisten pelatih SM Youbel Sondakh mengatakan para pemainnya masih bermasalah dengan turn over, sama seperti pada Seri I sebelumnya.
"Anak-anak juga bernafsu mencetak poin sehingga terburu-buru. Itu yang membuat kita bisa terkejar di kuarter ketiga," ulas Youbel saat dihubungi ROL.
Pelatih SM Cokorda Raka Satrya Wibawa berjanji timnya tak akan menganggap remeh lawan-lawan mereka di Seri II. SM berpeluang memperpanjang catatan tak terkalahkan karena tinggal menghadapi NSH GMC GSBC dan JNE Bandung Utama.