Senin 15 Dec 2014 23:59 WIB

Dimaz Siap All Out di Seleksi Timnas Basket Putra

Red: Israr Itah

Foto: Edwin Dwi Putranto/Republika

Dimaz Muharri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Bertahun-tahun menanti, panggilan untuk mengikuti seleksi timnas basket Indonesia akhirnya datang juga ke Dimaz Muharri. Point guard CLS Knights Surabaya ini akan bergabung dengan 25 pemain lain untuk menjalani seleksi yang mulai berlangsung Selasa (16/12) ini di Hal Basket senayan, Jakarta.

Pria 29 tahun asal Binjai, Sumatera Utara ini bercerita, dia ditelepon langsung oleh pelatih timnas basket putra Fictor Gideon Roring saat Speedy NBL Indonesia Seri II bergulir pekan lalu. Akan tetapi karena sinyal yang buruk, Dimaz tak bisa banyak berkata-kata.

"Senang sekali akhirnya dipanggil. Usia saya sudah 29 tahun dan kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Saya akan berusaha mengeluarkan semua yang saya punyai saat seleksi nanti," kata pria kelahiran 17 September 1985 ini kepada ROL, Senin (15/12).

Dimaz paham kelemahannya sebagai point guard. Akurasi tembakan jarak jauh dia tak konsisten. Dia juga terkesan kurang tangguh menghadapi game keras dengan benturan fisik tinggi.

Akan tetapi Dimaz yakin ada alasan kuat bagi Ito, sapaan Fictor Roring, memanggilnya. "Tidak mungkin saya dipanggil kalau tidak ada sesuatu yang bisa saya berikan. Itu nanti yang akan saya maksimalkan sesuai dengan arahan coach Ito," kata Dimaz optimistis.

Dimaz dipuji banyak pelatih sebagai pemain yang cerdik. Dia piawai dalam mengatur serangan dan pintar membaca permainan. Buktinya, dia konsisten menempati daftar teratas pemberi assist terbanyak di NBL.

Bila rekan-rekannya macet mencetak poin, bungsu dua bersaudara ini siap memecah kebuntuan dengan tusukan dan gaya akrobatiknya.

Ball handling prima menjadi keunggulan lain Dimaz. Banyak yang menyamakan kemampuan dribelnya dengan Kelly Purwanto yang penuh dengan trik untuk mengecoh lawan.

Tak cuma itu, Dimaz juga punya kemampuan steal. Dia beberapa kali masuk dalam daftar teratas top steal NBL. Postur jangkungnya membuat Dimaz kerap unggul dalam duel rebound.

Dimaz akan bersaing dengan rekannya di CLS, Mario Wuysang, Andakara Prastawa (Aspac) dan Hardianus Lakudu (Satria Muda Britama) agarnamanya terpilih masuk skuat utama timnas basket putra proyeksi SEA Games 2015.

Berikut daftar pemain yang mengikuti seleksi timnas basket putra proyeksi SEA Games 2015.

1.Andakara Prastawa

2.Oki Wira Sanjaya

3.Ebrahim Enguio Lopez

4.Kristian Liem

5.Ponsianus Nyoman Indrawan

6.Adhi Pratama

7.Dimas Aryo Dewanto

8.Arki Wisnu

9.Vamiga Michel

10.Christian Ronaldo Sitepu

11.Rony Gunawan