REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Rony Gunawan tak bisa beristirahat lama. Seusai membantu Satria Muda Britama memenangkan gelar juara NBL Indonesia musim 2014-2015 pada Ahad (10/5) lalu, ia harus kembali berpeluh di lapangan basket.

Rony harus berlatih dengan timnas basket putra proyeksi SEA Games 2015 Singapura, bersama 14 pemain lain yang dipertahankan pelatih Fictor Gideon Roring. Timnas basket putra mulai berlatih pada Senin (11/5) hingga Kamis (14/5) sebelum berangkat ke Taiwan pada Jumat (15/5) untuk melakoni lima laga uji coba.

"Capek. Tapi harus siap karena ini tugas negara," kata pemain berpenampilan tenang ini dengan mantap usai berlatih di lapangan STC Senayan, Jakarta, Rabu (13/5).

Walau letih, center berusia 34 tahun ini mengaku bisa mengikuti seluruh sesi latihan dengan baik. Ia merasa tak ada masalah dengan fisiknya.

Menurut dia, keberhasilan menjadi juara NBL Indonesia sedikit banyak membantunya saat bergabung ke timnas. "Ada motivasi lebih," ucap dia.

Rony merupakan bagian dari timnas basket putra Indonesia yang meraih medali perak pada SEA Games 2007. Rony bereuni dengan dua rekannya di tim 2007 yakni Andrie Ekayana (Hangtuah Sumsel IM) dan Mario Wuysang (CLS Knights). Ia juga bersua kembali dengan Ito--panggilan Fictor--yang pada 2007 menjadi asisten pelatih.

Pemain asal Samarinda ini menilai ada perbedaan signifikan dengan sebelumnya dengan didapuknya Ito sebagai pelatih. Ito lebih leluasa membentuk tim. Ia juga merasa tak terbebani sebagai pemain senior karena para pemain muda di timnas basket putra saat ini dinilainya memiliki kemampuan mumpuni. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika