REPUBLIKA.CO.ID, OAKLAND -- Stephen Curry berhasil mengantarkan kemenangan bagi Golden State Warriors kala bertemu Oklahoma City hunder dengan skor akhir 121-118. Atas kemenangan tersebut Curry pun angkat bicara soal prestasi yang dimilikinya.
Point Guard asal Ohio, Amerika Serikat ini tidak hanya mempersembahkan kemenangan bagi timnya, pebasket 27 tahun itu sukses mengukir catatan dengan mencetak 46 poin dari empat laga terakhirnya bersama Golden State Warriors.
Menanggapi hal tersebut, Curry menyatakan bahwa prestasi yang ia dapatkan lantaran pemain NBA lainnya tak mampu untuk bisa menghentikan pergerakannya. Namun, meski begitu banyak yang mengapresiasikan pernyataan Curry tersebut menanggapi kritikan dari beberapa pihak.
Msski begitu Curry mendapat pembelaan dari pelatihnya, Steve Kerr, dirinya menyatakan bahwa respon terbaik untuk menjawab kritikan yang datang ialah terus menghasilkan poin di sejumlah laga, "Itu artinya Curry memang sulit dihentikan di arena lapangan NBA," kata Steve Kerr seperti dikutip Nytimes, Selasa (1/3).
Apabila melihat dari jumlah statistik, Curry memang terlihat mendominasi dari pebasket lainnya di NBA musim ini, Ia mampu mencetak 43,8 poin per game atau 61,1 persen total poinnya didapat dari lemparan Three Points. Hal ini menjadi presentasi pribadi bagi pemain yang juga dijuluki sebagai Messinya NBA.