Rabu 30 Nov 2016 16:15 WIB

LA Lakers Alami Kekalahan Kesepuluh

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Andri Saubani
Pebasket New Orleans Pelicans, Omer Asik melakukan slam dunk pada laga NBA lawan LA Lakers di Arena Smoothi King Center, Selasa (29/11). Pelicans menang 105-88 atas Lakers.
Foto: AP Photo/Gerald Herbert
Pebasket New Orleans Pelicans, Omer Asik melakukan slam dunk pada laga NBA lawan LA Lakers di Arena Smoothi King Center, Selasa (29/11). Pelicans menang 105-88 atas Lakers.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Laga tandang Los Angeles Lakers ke Arena Smoothi King Center berakhir dengan kekalahan 88-105 dari New Orleans Pelicans. Power Forward, Anthony Davis tampil impresif dalam kemenangan tersebut. Sementara Cleveland Cavaliers, San Antonio Spurs, serta Houston Rockets mengalami nasib sama seperti tim Luke Walton.

Tim asal Minneapolis benar-benar tak berdaya saat menghadapi tuan rumah Pelicans. Tim tamu terus tertinggal dalam perolehan angka selama tiga kuarter pertama. 'Si Kuning-Ungu' kalah 22-33, 19-32, dan 22-24. Brandon Ingram dan kawan-kawan hanya unggul di kuarter penutup yakni 25-16.

Kekalahan tersebut juga berakhir tragis. Alasannya, pada laga tersebut hanya tiga pemain Lakers yang menghasilkan dua digit angka, yakni Julius Randle (12 angka), Timofey Mozgov (10 angka) serta Lou Williams (16 angka). Nahasnya lagi, peraih 16 gelar NBA itu harus kehilangan pemain pentingnya, Nick Young, yang harus mendapatkan perawatan karena mengalami cedera otot achilles pada babak gim pertama. Imbasnya shooting guard berumur 31 tahun itu harus menepi selama beberapa bulan ke depan.

“Ini akan sulit, kami kehilangan dia (Nick). Sementara, di sisi lain D'Angelo (Russell) juga mengalami hal tersebut sebelumnya. Kita harus lebih kreatif di pertandingan selanjutnya melawan Chicago Bulls," kata Luke Walton dilansir ESPN, Rabu (30/11).

Mereka sebelumnya sudah kehilangan D'Angelo Russell akibat cedera lutut. Selain itu, kondisi Randle juga jadi perhatian. Pasalnya power forward berusia 22 tahun itu sempat berjalan tertatih-tatih lantaran salah mendarat. Bagi Lakers hasil negatif ini makin merusak reputasi. Ini kekalahan kesepuluh mereka dari 19 laga. Sebelumnya Luol Deng dkk juga pernah dua kali dihajar Golden State Warriors (GSW) 85-109 dan 106-149.

Di kubu tuan rumah, Torehan 41 angka dan 16 rebounds dari pemain yang menempati posisi ke-13 dalam daftar pebasket NBA dengan gaji tertinggi musim ini, berhasil membantu Pelicans meraih kemenangan ketujuh mereka musim ini. Diikuti Omer Asik (10 angka dan 11 rebound) dan Jrue Holiday (22 angka).

"Beberapa tim memiliki pemain terbaiknya masing-masing. Kami bermain untuk menang dengan cara bekerja keras di setiap pertandingan. Itulah yang harus kami lakukan untuk mendapatkan kemenangan," ungkap pebasket 23 tahun dikutip Yahoo, Rabu.

Sementara itu, catatan sembilan kemenangan beruntun yang tengah dijalani San Antonio Spurs harus terhenti kala mereka menjamu Orlando Magic. Dalam laga yang berlangsung di AT&T Center, Texas, Amerika Serikat, Kawhi Leonard dkk harus mengakui keunggulan Magic setelah kalah dengan skor 95-83. Senasib dengan dua tim di atas, Cleveland Cavaliers dan Houston Rockets juga mengalami kekalahan atas Milwaukee Bucks serta Utah Jazz.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement