REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Point guard anyar Raheem Singleton memimpin JNE Siliwangi Bandung menundukkan Bima Perkasa Jogja 70-52 pada hari pertama Seri V IBL Pertalite 2017 di C’Tra Arena Bandung, Sabtu (25/2).

“Raheem lebih bagus dari point guard sebelumnya, Danny Trapp. Kepemimpinannya membuat anak-anak makin percaya diri,” kata pelatih Siliwangi, Raoul Miguel Hadinoto.

Raheem mengaku senang rekan-rekannya percaya kepadanya. Padahal dia belum lama bergabung. "Pertandingan cukup berat, pelatih memang meminta saya membawa leadership ke dalam tim ini,” kata Raheem.

Raheem mencetak 12 angka, masih di bawah poin yang dicetak Tri Wilopo (18 angka),  Chris Brand dan Ferdinand Damanik  (14 angka) namun dia berperan mengalirkan permainan Siliwangi.

“Saya yakin Raheem akan semakin bagus seiring dengan kondisi fisik yang semakin membaik,” kata Ebos, sapaan Raoul. 

Kunci lain kemenangan Siliwangi atas BPJ adalah keberhasilan mereka meredam tusukan point guard lawan, Tyrell Corbin. Ebos mengungkapkan, ia meminta para pemainnya menjaga Corbin jangan sampai menerobos ke dalam dan memaksa dia menembak. Corbin mencetak 17 angka bagi timnya sama dengan center baru BPJ, Gjio Bain.

Kuarter pertama, Siliwangi hanya unggul satu bola 17-15. Marjin serupa juga terjadi menutup babak pertama, Siliwangi unggul 36-34. Pada kuarter ketiga, anak-anak Bandung mulai melesat dan menutup kuarter dengan keunggulan 55-44.

“Anak-anak tak bisa pertahankan permainan pada babak kedua. Banyak angka yang hilang. Kami harus memperbaiki diri,” kata general manager BPJ, Rendy Dozer. 

Hal senada diungkap pemain BPJ, M. Alan As’adi. “Babak pertama kami masih memberi perlawanan. Yang jelas field goals kami rendah hari ini, hanya 30 persen,” kata Alan.

Bain, sang pemain baru, dinilai memiliki kemampuan mumpuni. “Kami baru berlatih bersama di Bandung. Chemistry dengan Bain belum terbentuk,” kata Alan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika