Selasa 31 Jul 2012 22:03 WIB

Taufik Hidayat: Saya Masih Mengantuk

Taufik Hidayat
Foto: Bazuki Muhammad/Reuters
Taufik Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Taufik Hidayat harus susah payah menaklukan pebulutangkis asal Spanyol, Pablo Abian di laga kedua babak penyisihan Grup O Olimpiade London 2012, Selasa (31/7). Pebulutangkis 30 tahun itu berkilah, performanya yang kurang maksimal lantaran masih mengantuk saat menghadapi Pablo.

Taufik mendapat jadwal pertandingan pagi hari, yakni pukul 09.05 pagi waktu setempat. Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu mengawali aksinya dengan lambat. Bahkan, ia sempat ketinggalan 0-4 dari Pablo, sebelum akhirnya menang 22-20 di set pertama. Di set kedua, Taufik langsung tancap gas dan menang 21-11.

"Saya belum pernah bertemu dengannya, jadi perlu penyesuaian. Selain itu, saya juga mendapat jadwal bertanding yang pagi sekali. Masih sedikit mengantuk,” ujar Taufik seperti dikutip situs resmi PBSI.

Atas hasil ini, Taufik yang telah memetik dua kemenangan di babak penyisihan berhak melangkah perempat final. Juara Olimpiade Athena 2004 ini akan berhadapan dengan musuh bebuyutannya dari China, Lin Dan. yang menjadi pimpinan klasemen grup P. (baca: Linda Dan Melaju ke Perempat Final).

Kemenangan itu memastikan Taufik lolos ke babak 16 besar Olimpiade London 2012. Di perempat final, Taufik sudah ditunggu pebulutangkis asal Cina, Lin Dan, yang memimpin klasemen Grup P.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement