REPUBLIKA.CO.ID, MONZA -- Lewis Hamilton mengklaim posisi start terdepan pertamanya dalam delapan kali kesempatan pada Sabtu (6/9), ketika ia akhirnya mampu mengungguli rekan setimnya di Mercedes sekaligus pemuncak klasemen Nico Rosberg pada Sabtu untuk Grand Prix Italia yang akan berlangsung pada Ahad (7/9).
Pembalap Inggris Raya berusia 29 tahun itu mencatatkan waktu terbaik 1 menit 24,109 detik untuk meraih posisi terdepan, unggul 2/10 detik atas penghuni posisi start kedua, dan memperbesar harapan-harapannya untuk mengejar ketertinggalan 29 angka dari Rosberg pada persaingan memperebutkan gelar juara, yang masih menyisakan tujuh balap.
Kedua pembalap yang bersaing itu, yang bertubrukan di Grand Prix Belgia dua pekan silam, saling tidak menghiraukan ketika keduanya keluar dari mobil-mobilnya. Tidak ada jabat tangan dan perayaan penuh kegembiraan.
Itu merupakan posisi start terdepan Hamilton sejak Grand Prix Spanyol pada 10 Mei, posisi start terdepan pertamanya musim ini dan yang ke-36 kali sepanjang kariernya-dan merupakan sinyal jelas bahwa rivalitas sengit mereka memotivasinya untuk mengeluarkan penampilan terbaiknya.
Kedua pembalap Mercedes merayakan kesuksesan mereka menganeksasi dua posisi start terdepan dengan kata-kata yang tepat setelahnya, namun wajah-wajah tanpa senyum mereka masih tersisa. "Ini hebat untuk tim," kata masing-masing dari mereka.
Pembalap Finlandia Valtteri Bottas menjadi pebalap tercepat ketiga dengan mengungguli rekan setimnya di Williams, Felipe Massa, tim Inggris itu melompati Ferrari dan tim-tim lainnya dengan penampilan yang berkembang.
Pembalap pemula asal Denmark Kevin Magnussen berada di urutan kelima dan pebalap Inggris Raya Jenson Button menduduki urutan keenam untuk McLaren, mengungguli Ferrari yang dikemudikan juara dunia dua kali Fernando Alonso. Rekan setimnya yang berasal dari Finlandia Kimi Raikkonen gagal masuk sepuluh besar setelah kualifikasi dengan hanya menduduki posisi ke-12.
Juara bertahan empat kali asal Jerman Sebastian Vettel menduduki urutan kedelapan untuk Red Bull, mengungguli rekan setimnya yang berasal dari Australia Daniel Ricciardo, yang pada Minggu akan berupaya meraih kemenangan ketiga secara beruntun. Pembalap Meksiko Sergio Perez berada di urutan kesepuluh untuk Force India.
Hamilton memuncaki sesi mini Q1 dengan mengungguli Rosberg, dua pembalap Mercedes itu unggul jauh atas Massa dan Bottas pada hari yang cerah dan bermandikan matahari di Monza.
Pada pertengahan sesi, suhu udara berada pada 25 derajat Celcius dan suhu trek mencapai 44 derajat, ketika perhatian lebih terfokus pada dua pebalap terdepan yang hanya dipisahkan selisih waktu teramat tipis saat mereka berupaya menorehkan catatan waktu tercepat.
Rosberg melaju dengan girboks yang diperbaiki, namun tanpa penalti, setelah absen pada sebagian besar sesi latihan bebas pagi ketika Hamilton, tercepat pada pagi hari, kehilangan satu jam pada Jumat petang.
Ketika sesi mini kedua berakhir, kejutan bagi "tifosi" adalah saat juara dunia 2007 Kimi Raikkonen gagal menembus sepuluh besar dengan mobil Ferrarinya.
Hamilton kembali menjadi yang tercepat dengan mengungguli Rosberg dan dua pebalap Williams yang dipimpin oleh Bottas.
Ketika Q3 dimulai, Perez terlihat akan menorehkan catatan waktu pembatas dengan rekor 1 menit 26, 230 detik, yang segera dipangkas oleh Rosberg yang menorehkan waktu 1 menit 24,552 detik, waktu yang didesain untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan Hamilton.
Pembalap Inggris Raya itu tidak perlu pendorong dan segera meresponnya dengan mencatatkan waktu 1 menit 24, 109 detik, membuat dirinya unggul 4/10 detik, yang merupakan catatan terbaik pada jam kualifikasi.