REPUBLIKA.CO.ID, ASSEN -- Maverick Vinales tidak bisa menjelaskan mengapa ia jatuh di Grand Prix Belanda, Assen. Kecelakaan ini membuat ia harus terjungkal dari posisi puncak klasemen pembalap.
"Saya tidak bisa menjelaskan apa yang terjadi, karena saya bahkan tidak tahu kenapa saya jatuh," kata Vinales seperti dilansir dari situs resmi MotoGP, Selasa (27/6).
Ketika Vinales baru saja melewati pembalap Pramac Ducati, Scott Redding, untuk menempati urutan kelima, ia malah terpeleset di chicane Geert Timmer pada putaran ke-11. Padahal Vinales merasa bisa menyusul dan mengejar pembalap-pembalap yang berada di depan.
"Saya sudah melewati lintasan tersebut 2.000 kali tapi hari ini saya jatuh. Saya mendorong diri saya sampai batasnya, mencoba untuk membawa Yamaha menjadi yang teratas dan saya kira jika saya tidak terjatuh saya bisa mengejar pembalap yang ada di depan, karena kecepatan kami sangat cepat," tambahnya.