Jumat 08 Feb 2013 05:59 WIB

Dani Pedrosa Ungguli Jorse Lorenzo

Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Foto: Reuters/Pat Cocciadiferro
Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.

REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG -- Pebalap Spanyol, Dani Pedrosa, tetap menjadi pebalap tercepat di hari terakhir tes pramusim MotoGP pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia, Kamis. Namun, catatan waktu di antara para pebalap semakin tipis.

Pedrosa yang menunggangi Honda memimpin barisan pebalap terdepan pada Selasa dan Rabu. Pada tes Kamis, dia kembali mengungguli rekan senegara sekaligus pesaingnya Jorge Lorenzo yang memperkuat Yamaha.

Ketika catatan waktu memperlihatkan perkembangan pesat di hari terakhir yang panas ini, pebalap pendatang baru Honda, Marc Marquez, jatuh untuk pertama kalinya di kancah MotoGP pada awal sesi tes. Namun, ia tidak mengalami cedera.

Juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, berada di peringkat ketiga. Sedangkan Marquez, mantan juara dunia kelas 125cc dan pemegang gelar juara Moto2, menduduki peringkat keempat.

Tidak seperti dua hari pertama di mana awan begitu tebal dan sempat terjadi hujan pada Rabu, hari tes terakhir begitu cerah dan trek juga kering. Sehingga, para pebalap dapat memaksimalkan kemampuan sepeda motor mereka.

Pada hari terakhir, selisih antara catatan waktu Pedrosa 2 menit 00,100 detik dengan catatan waktu terbaik Lorenzo hanya sebesar 0.329 detik.

Valentino Rossi yang kembali ke Yamaha menjaga dirinya tetap berada di grup terdepan dengan menduduki peringkat ketiga. Dia hanya terpaut 0,442 detik.

Marquez, yang mempersiapkan diri untuk musim pertamanya di MotoGP, berada di peringkat kempat. Dia terpaut 0,536 detik dari Pedrosa yang merupakan rekan setimnya di Honda.

Pedrosa mengatakan dirinya percaya diri dengan kinerja sepeda motor Hondanya. Namun, dia menegaskan masih ada pekerjaan yang harus dituntaskan di sektor peredam kejut dan kopling. Hal yang menjadi masalah mereka pada musim lalu.

"Saya puas karena perkembangannya begitu bagus dari hari ketika kami tiba di sini,'' kata Pedrosa. ''Saya merasa percaya diri bukan hanya karena posisi ini melainkan karena perasaan dengan motor."

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement