REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Valentino Rossi menyatakan ambisinya untuk bangkit bersama tim Yamaha di balapan MotoGP musim ini. Pembalap asal Italia ini mengakui balap motor paling prestisius sejagat ini banyak berubah beberapa tahun belakangan.
"Setelah melalui dua musim yang buruk, saya belum lupa caranya membalap. Dua musim terakhir, gaya membalap banyak berubah. Itu terutama karena perkembangan perangkat elektronik dan ban," kata Rossi seperti dilansir laman Crash, Rabu (20/2).
Merosotnya karier Rossi bermula dari keputusannya hijrah ke Ducati pada musim 2011. Dua musim bersama Ducati, Rossi hanya mampu finis di peringkat tujuh dan enam klasemen akhir pembalap.
Tahun lalu, juara dunia tujuh kali ini bahkan tak mampu memenangi satu pun dari 17 race yang digelar. Untuk bangkit kembali musim ini, Rossi mengaku harus beradaptasi dengan perubahan gaya membalap para pesaingnya.
"Gaya mengemudi (Casey) Stoner, (Dani) Pedrosa, dan (Jorge) Lorenzo sangat berbeda dibandingkan pada musim 2008 dan 2009 ketika saya masih mendominasi,'' kata pebalap Yamaha Factory Racing itu. ''Jadi, saya harus melakukan banyak perubahan.''